Sumber-sumber media Arab melaporkan, ribuan warga Palestina menggelar ritual ibadah politik salat Jumat kemarin, sekalipun kekuatan militer Israel telah bersiaga penuh di sekitar Masjidul Aqsha.
Mereka datang dari berbagai kota di tanah pendudukan Palestina terutama dari Jalur Gaza dan berpartisipasi antusias dalam ritual ibadah politik ini di Kiblat pertama muslimin tersebut.
Menurut pengakuan Syaikh Umar al-Kiswani kepala Badan Pengurus Masjidul Aqsha, sekitar 70 ribu orang hadir di Masjidul Aqsha kemarin dan seluruh latar dan ruangan masjid penuh dengan jamaah salat Jumat.
Syaikh Yusuf Abu Saninah menekankan urgensi membela dan mendukung penuh Masjidul Aqsha dalam melawan agresi musuh Islam.
Syaikh Yusuf meminta seluruh dunia Arab dan dunia Islam supaya mencegah aksi-aksi yang sedang diambil rezim Zionis sehubungan dengan Masjidul Aqsha.
Sebelum ini, para petinggi Zionis hanya mengizinkan warga Palestina yang berusia 45 hingga 60 tahun untuk memasuki Masjidul Aqsha.
Seperti tersebar di media massa, kemarin mobil yang dinaiki oleh Syaikh Sami Homosh diledakkan oleh sebuah bom teroris. Tetapi, Syaikh Sami tidak berada di dalam mobil ketika ledakan terjadi. Ledakan ini telah menciptakan kerugian berat bagi daerah sekitar.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email