Ayatullah Ali Muhammadi kepala Badan Wakaf Republik Islam Iran sebagai pihak penyelenggaran lomba internasional al-Quran menggelar jumpa pers hari ini, Selasa (12/5).
“Al-Quran adalah kitab yang menghadiahkan kebahagiaan kepada seluruh dunia. Musuh memusuhi Islam lantaran mereka takut kepada al-Quran ini,” ujar Muhammadi membuka jumpa pers tersebut.
Sekarang, lanjut Muhammadi, nilai negara-negara Islam tidak lagi bergantung kepada sumber minyak dan tower-tower yang menjulang tinggi. Nilai negara-negara Islam ini lantaran keberadaan al-Quran.
Lomba internasional al-Quran seperti yang akan kita gelar bulan ini, lanjut Muhammadi, hanyalah sebuah alasan untuk kita bisa mengamalkan kitab samawi ini.
Salah satu ajaran penting kitab samawi tersebut, tukas Muhammadi, adalah persatuan umat Islam yang sekarang sedang dilalaikan. Musuh memang berkeinginan persatuan ini berantakan dan dilupakan oleh semua orang.
“Untuk itu, slogan kita dalam lomba internasional al-Quran kali ini adalah persatuan Islam sesuai dengan perintah Ilahi,” ujar Muhammadi.
Di bagian lain uraian, Hujjatul Islam Muhammadi juga tidak lupa menyinggung krisis Yaman dalam kaca mata al-Quran. Sekarang, Al Saud telah menjadi kaki tangan para penjahat dan membantai rakyat Yaman tanpa belas kasihan. Lantaran kelalaian, Al Saud sekarang telah melupakan tugas dan fungsi mereka sebagai Khadimul Haramain dan pembela Muslimin dunia. Sebagai ganti berkhidmat kepada al-Quran dan Muslimin, mereka malah menjadi hamba Amerika dan Israel.
Hujjatul Islam Muhammadi mengingatkan bahwa lomba internasional al-Quran tahun ini akan dimulai dari hari Jumat, 15 Mei 2015 dengan dihadiri oleh wakil dari 75 negara. Acara penutup lomba ini adalah berjumpa dengan Rahbar Revolusi Islam Iran.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email