Laporan-laporan kiriman dari Suriah merilis, kelompok teroris ISIS minimal telah mengeksekusi dua puluh tiga warga Kurdi Suriah termasuk anak-anak dan kaum wanita.
Menurut laporan yang dirilis oleh pengawas HAM Suriah, pembantaian dan eksekusi ini terjadi di desa Barakh Buthan. Begitu hal ini dilaporan oleh Press TV kemarin.
Kelompok teroris ISIS sedang menebarkan cengkeraman di Kubani. Hal ini tersebar, padahal banyak media yang melaporkan kemenangan para prajurit Kurdi atas ISIS.
Menurut laporan situs berita France 24, pada hari Selasa minggu lalu, prajurit Kurdi berhasil merebut kota ‘Ain ‘Isa yang terletak sekitar 56 km dari utara kota Raqqah. Hal ini terjadi setelah meletus pertempuran sengit melawan ISIS. Begitu pula, minggu lalu, prajurit Kurdi Suriah berhasil merebut Tel Abyadh dari cengkeraman ISIS. Tel Abyadh adalah sebuah kota yang menjadi jalur penting logistik bagi ISIS. Tel Abyadh adalah titik terdekat dengan perbatasan Turki, dan sangat penting secara strategi bagi ISIS.
Kekuatan-kekuatan Barat dan sebagian sekutu mereka di Timur Tengah terutama Qatar, Arab Saudi, dan Turki memberikan dukungan finansial dan persenjataan kepada para penentang Suriah terutama kelompok teroris ISIS.
Dari sejak bulan Maret 2011 lalu, Suriah menyaksikan krisis yang telah banyak menelan korban. Menurut laporan-laporan yang tersebar luas, hingga kini, lebih dari 230 ribu termasuk 11.500 anak-anak sudah terbunuh dalam krisis berdarah ini.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email