“Seluruh Muslimin harus menilai salat dan zakat sebagai sebuah kewajiban Ilahi. Selama masih hidup, mereka harus melaksanakan dua kewajiban penting ini.”
Begitu hal ini diungkapkan oleh Ayatullah Hasan Alimi, kepala Dewan Zakat Nasional Iran, kemarin dari Sanandaj, Iran.
Allah, lanjut Ayatullah Alimi, telah menegaskan kewajiban zakat ini dalam surah Al-Anbiya’ ayat 73 sebagai sebuah kewajiban paten bagi seluruh Muslimin.
Menurut Ayatullah Alimi, Allah telah menjelaskan kewajiban salat dan zakat dalam kitab al-Quran sebanyak tiga puluh dua kali. Berkenaan dengan zakat secara khusus, Dia menegaskan sebanyak lima puluh kali. Ini membuktikan urgensi kewajiban ini.
Menurut hadis Imam Jaʻfar Shadiq as, lanjut Ayatullah Alimi, kewajiban zakat ditegaskan untuk menguji orang-orang kaya.
“Dengan zakat ini, orang-orang miskin bisa tertolong dan problem hidup mereka bisa tertangani,” ujar Ayatullah Alimi.
Ayatullah Alimi menukaskan, barang siapa menghindar menunaikan zakat, maka Allah akan menjauhkan rahmat darinya. Zakat bisa mendatangkan rahmat Ilahi.
Menurut Ayatullah Alimi, zakat yang ditunaikan akan memelihara harta orang yang telah menunaikannya, dan malah menambah hartanya sebanyak berkali lipat ganda.
Sebagai sebuah informasi, warga Kurdistan Iran tahun berhasil mengumpulkan zakat sebesar 160 milyar riyal.
Untuk lebih menggalakkan zakat, Ayatullah Alimi meminta kepada seluruh ulama dan pihak-pihak yang berpengaruh untuk berpartisipasi secara aktif.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email