Francois Hollande, Presiden Prancis, mengecam keras aksi pembakaran terhadap masjid di kota Auch, Prancis, yang dilakukan oleh oknum tak dikenal beberapa waktu lalu.
Menurut Hollande, sebagaimana dirilis oleh Al-Tahrir, tindakan ini adalah sebuah tindakan perusakan yang ditentang oleh rakyat Prancis.
Hollande menilai, aksi pembakaran masjid ini adalah sebuah penghinaan terhadap nilai-nilai Republik Prancis sehubungan dengan kebebasan berpendapat.
Hollande menekankan kebebasan warga muslim untuk menjalankan agama mereka dan berjanji pihak keamanan Prancis akan berusaha keras untuk menemukan para oknum pelaku dan menghukum mereka.
Seperti dirilis media sebelum ini, sebuah masjid di kota Auch, selatan Prancis, dibakar pada hari Minggu lalu pada pukul 3.30 dini hari waktu setempat dan aksi ini telah menimbulkan kerugian berat. Karena masjid ketika itu masing kosong, tidak ada korban jiwa yang jatuh.
Para petugas kebakaran pun langsung hadir di TKP untuk memadamkan api yang sedang menjilat. Seluruh atap masjid runtuh dan 70 persen bagian masjid rusak fatal.
Serangan-serangan terhadap warga muslim Prancis dalam beberapa dekade terakhir terus bertambah. Di paruh pertama tahun ini, 23,5 persen serangan ini meningkat.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email