Ketua Liga Arab Nabil al-Arabi
menggambarkan serangan dan penghancuran artefak yang dilakukan oleh
Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Kota Mosul, Irak sebagai
salah satu kejahatan paling menjijikkan yang dilakukan terhadap warisan
budaya.
‘’Serangan biadab terhadap warisan budaya rakyat Irak adalah salah satu kejahatan yang paling menjijikkan yang dilakukan di zaman kita dan terhadap warisan kemanusiaan," kata Arabi dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari laman Al Arabiya, Sabtu (28/2).
Sebuah video yang dirilis oleh ISIS menunjukkan laki-laki yang menghancurkan patung kuno Assyria dan artefak yang tak ternilai lainnya dari museum utama maupun sebuah situs arkeologi di Kota Mosul, Irak utara, Jumat (27/2). ISIS memang telah menguasai kota-kota di Irak sejak Juni.
Tak hanya menghancurkan peninggalan berharga, Observatorium Hak Asasi Manusia Suriah yang berbasis di Inggris menyebut kelompok ISIS juga telah menangkap 220 umat kristen Assyria di Suriah. Arabi juga mengutuk penculikan dan penyiksaan yang dilakukan oleh ISIS terhadap masyarakat Assyria.
(Republika/ABNS)
‘’Serangan biadab terhadap warisan budaya rakyat Irak adalah salah satu kejahatan yang paling menjijikkan yang dilakukan di zaman kita dan terhadap warisan kemanusiaan," kata Arabi dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari laman Al Arabiya, Sabtu (28/2).
Sebuah video yang dirilis oleh ISIS menunjukkan laki-laki yang menghancurkan patung kuno Assyria dan artefak yang tak ternilai lainnya dari museum utama maupun sebuah situs arkeologi di Kota Mosul, Irak utara, Jumat (27/2). ISIS memang telah menguasai kota-kota di Irak sejak Juni.
Tak hanya menghancurkan peninggalan berharga, Observatorium Hak Asasi Manusia Suriah yang berbasis di Inggris menyebut kelompok ISIS juga telah menangkap 220 umat kristen Assyria di Suriah. Arabi juga mengutuk penculikan dan penyiksaan yang dilakukan oleh ISIS terhadap masyarakat Assyria.
(Republika/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email