Pesan Rahbar

Home » » Penjelasan Falsafah Keghaiban Imam Mahdi as Dalam Riwayat Radhawi

Penjelasan Falsafah Keghaiban Imam Mahdi as Dalam Riwayat Radhawi

Written By Unknown on Tuesday 25 August 2015 | 22:44:00


Seorang ruhaniawan dan pengkaji pembahasan-pembahasan Mahdawiyah (pembahasan seputar Imam Mahdi as) yang bergelut dengan riwayat-riwayat Radhawi (riwayat-riwayat dari Imam Ridha as) tentang Imam Mahdi as mengatakan, “Dengan mengkaji riwayat-riwayat yang diucapkan oleh lisan suci Imam Ridha as, banyak sekali pertanyaan-pertanyaan tentang Imam Zaman as yang bisa dijawab.”

Hujjatul Islam Khodamorad Sulaiman, saat diwawancarai oleh wartawan Shabestan menjelaskan bahwa dalam riwayat-riwayat Syiah Imamiyah tentang Imam Mahdi as, ternyata banyak juga pembahasan tentang Imam Mahdi as yang dimuat dalam riwayat-riwayat Imam Ridha as.

Beliau mengatakan, “Meskipun jika dibanding dengan riwayat-riwayat para Imam lainnya jumlahnya tidak terlalu banyak, namun kandungan riwayat-riwayat Radhawi ini cukup bermanfaat buat kita, khususnya untuk menjawab syubhat-syubhat dan pertanyaan yang sering dilontarkan tentang Imam Mahdi as.”

Hujjatul Islam Khodamorad menjelaskan, “Perkara Mahdawiyah bagi kita memang perkara yang penuh dengan misteri. Mulai dari lahirnya Imam Mahdi as hingga ghaibnya, kehidupannya yang rahasia dan sembunyi-sembunyi, kebangkitan Imam Mahdi as di akhir zaman dan seterusnya, semua penuh dengan misteri.”

Diriwayatkan dalam kitabnya Syaikh Khulaini, bahwa ketika Imam Ridha as ditanya tentang Imam Mahdi as, beliau menjawab, “...jangan sampai disebut namanya.” Hal ini membuktikan betapa misteriusnya perkara Mahdawiyah.

Ruhaniawan ini juga mengatakan, “Salah satu pembahasan terpenting dalam kajian riwayat-riwayat Imam Ridha as adalah kajian mengenai falsafah keghaiban sang Imam Zaman as.”

Menurut beliau satu-satunya falsafah keghaiban Imam Mahdi as menurut Imam Ridha as adalah diujinya umat manusia. Yakni Imam Zaman as ghaib agar manusia diuji bagaimana dan apa yang mereka rasakan hidup tanpa sang Imam.

(Shabestan/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: