Terjadi kerusuhan di Masjidul Aqsha yang menyebabkan Yoram Cohen, ketua Agen Keamanan Dalam Negeri Israel atau yang lebih dikenal dengan Shin Bet, turun tangan langsung karenanya.
Sebagaimana yang dilansir oleh sebagian warta berita berbahasa Arab, Yoram Cohen, ketua Shin Bet, ikut serta dalam aksi penyerangan Masjidul Aqsha melalui pintu Al-Mugharabah.
Karena hal itu, para petugas keamanan terpaksa membuka pintu yang sebelumnya ditutup terhadap orang-orang di atas 40 tahun dan wanita agar Yoram Cohen bisa masuk.
Akhirnya kerusuhan semakin parah dan 5 warga Palestina ditangkap.
Kerusuhan tersebut diawali dengan aksi demo sekumpulan warga Palestina atas insiden hari Jum’at yang telah menewaskan balita Palestina. Mereka membawa spanduk-spanduk bertuliskan kecaman dan kutukan terhadap rezim Zionis Israel.
Penduduk pemukiman-pemukiman Zionis hari Jum’at pagi 31 Juli 2015 kemarin menyerang rumah warga Palestina di sebuah desa bernama Duma dekat kota Nablus dan membakarnya. Karena peruatan anarki tersebut seorang bayi yang masih menyusui mati terbakar. Selain itu empat anggota keluarga lainnya luka parah karena turut terbakar.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email