AS Jual Besi Tua Berbentuk Tank Abrams ke Saudi Arabia

Tank Abrhams (Foto: Wikipedia) .

Dalam sepotong video, salah satu awak tank berhasil melarikan diri TKP, sementara potongan video lain menunjukkan tank super cangggih buatan AS itu terbakar dan hancur sepenuhnya..

Kelompok populer revolusioner, Ansarullah Yaman berhasil menghancurkan tank Abrams buatan AS dengan rudal tua Konkurs, membuktikan bahwa apa yang Washington jual dan obral ke negara-negara Arab Teluk Persia dengan harga tinggi tidak lebih dari sepotong besi tua benrbentuk tank.

Rekaman video terbaru yang dirilis di medsos menunjukkan tentara Yaman dan pasukan populer menyerang tank Abrams dengan rudal berusia 40 tahun, Konkurs dan menghancurkannya langsung. Hal yang membuat kejutan banyak pengamat perang.

Dalam sepotong video, salah satu awak tank berhasil melarikan diri TKP, sementara potongan video lain menunjukkan tank super cangggih buatan AS itu terbakar dan hancur sepenuhnya.

Rudal 9M113 Konkurs adalah rudal anti-tank SACLOS dipandu kawat dari Uni Soviet. 9M113 adalah sebutan untuk rudal Grau, sementara NATO memberi nama dengan tank AT-5 Spandrel.

M1 Abrams adalah generasi ketiga dari tank perang utama yang diproduksi oleh Amerika Serikat. Namanya diambil dari Jenderal Creighton Abrams, Kepala Staf dan Komandan Angkatan Perang Amerika Serikat di Vietnam pada 1968 hingga 1972. M1 memiliki persenjataan hebat, berlapis baja tebal, dan tank dengan mobilitas tinggi yang didesain untuk kendaraan tempur lapis baja. Keistimewaan yang dimiliki tank ini adalah mesin turbin gas (dengan bahan bakar JP8 jet fuel), mengadopsi lapisan baja komposit canggih, dan penyimpanan amunisi terpisah dalam kompartemen terpisah untuk keselamatan kru. Dengan berat mendekati 62 ton, M1 menjadi salah satu tank terberat yang masih digunakan.

Setelah dimulai perang Arab pimpinan Arab Saudi melawan Yaman, dua Tank Abrahams, M1A2 dikerahkan di dekat perbatasan Saudi-Yaman.

Tiga versi yang telah diproduksi, M1, M1A1, dan M1A2, menggabungkan persenjataan yang semakin disempurnakan, perlindungan dan elektronika. Peningkatan ini sebagaimana peningkatan kemampuan secara periodik bagi tank tua sehingga mampu untuk tetap berada di garis depan. M1A3 masih dalam tahap pengembangan.

Tapi tank buatan AS yang dijual ke Arab Saudi dengan harga selangit dan digunakan dalam perang Yaman tidak memiliki armor depleted Uranium (DU), yang berarti AS menjual onggokan besi tua berbentuk Tank ke Riyadh yang dipakai untuk perang dekade tahun 1980-an.

(Islam-Times/ONH/ASS/ABNS)