Pesan Rahbar

Home » » ISIS, Wahabiah dan Zionisme Tiga Musuh Utama Islam

ISIS, Wahabiah dan Zionisme Tiga Musuh Utama Islam

Written By Unknown on Tuesday 1 September 2015 | 11:43:00


Tiga musuh umat Islam yang paling berbahaya saat ini adalah: ISIS, pemikiran-pemikran Wahabiah dan Zionisme Israel. Mereka adalah musuh-musuh yang menjadikan Islam sebagai sasaran utamanya.

Jelas tidak ada satu pun orang yang sehat akal pikirannya yang membenarkan sikap Arab Saudi dan ulama-ulama Wahabinya yang selalu mendukung kekejaman-kekejaman para teroris ISIS.

Antara teroris-teroris ISIS, pemerintah Saudi Arabia dan ulama-ulama Wahabi ada satu titik temu yang membuat mereka semua sama saja hakikatnya, yaitu mereka sama-sama memiliki satu akidah untuk memusuhi orang lain bahkan orang Islam sekalipun yang tidak sepemikiran dengan mereka.

Mungkin bisa dikatakan, tak ada satupun orang Wahabi di dalam pemerintahan Arab Saudi yang membenci kekejian teroris ISIS. Bahkan jajak pendapat yang dilakukan akhir-akhir ini menunjukkan bahwa kebanyakan rakyat Arab Saudi membenarkan perilaku teroris ISIS dan menganggap mereka lebih dekat dengan Islam yang sebenarnya.

Salah satu bukti nyata kebejatan Rezim Saudi Arabia adalah dukungan-dukungan keuangan yang mereka salurkan untuk teroris-teroris ISIS di Iraq dan Suriah. Tidak hanya itu saja, kebanyakan para pelaku bom bunuh diri dari kalangan takfiri di Suriah dan Iraq merupakan pemuda-pemuda Arab Saudi, pemuda-pemuda yang otaknya telah dijejali pemikiran takfiri wahabiah.

Titik temu yang lain antara Wahabi-wahabi Arab Saudi dengan takfiri-takfiri ISIS adalah, mereka sama-sama mempunyai hobi merusak peninggalan-peninggalan bersejarah karena menganggapnya syirik. Coba Anda lihat di Makkah dan Madinah, tidak ada satupun peninggalan bersejarah yang tertinggal selain Baitullah Ka’bah dan makam Rasulullah saw. Selain itu telah mereka ratakan dengan tanah. Mirip dengan ISIS yang menghancurkan bangunan-bangunan bersejarah di setiap tempat yang mereka temui.

(Shabestan/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: