Seorang pejabat Inggris dalam artikel yang ditulisnya mengatakan, “Pemerintah Inggris jangan sampai mengharap parlemen mendukung serangan-serangan udara terhadap Suriah.”
Sebagaimana yang dilansir oleh surat kabar Telegraph, Crispin Blunt salah seorang pejabat Komite Urusan Luar Negeri di Parlemen Inggris dalam artikel yang ia tulis mengatakan, “Serangan udara terhadap Suriah harus dipertimbangkan untung ruginya.”
Ia menambahkan, “Banyak hal yang harus dibicarakan lebih dari apakah pesawat-pesawat tempur Inggris dapat memasuki udara Suriah atau tidak.”
Crispin Blunt mengingatkan, “Parlemen Inggris tidak boleh tinggal diam saat strategi politik internasional sepenting ini tak dihiraukan begitu saja.”
Dalam artikel tersebut Blunt memperingatkan pemerintah Inggris bahwa keuntungan yang dihasilkan saat Britania ukut serta dalam serangan udara di Suria sangat terbatas sekali, yang jika dibandingkan dengan biaya perang sungguh tak terbatas besarnya.
Selain itu Crispin Blunt juga meminta pemerintah Inggris untuk memberikan kejelasan tentang alasan tindakan tersebut, apakah serangan udara itu untuk melumpuhkan ISIS ataukah pasukan-pasukan Assad?
Blunt menegaskan, “Potensi solusi-solusi diplomatik yang bisa diberikan oleh pemerintah Inggris jauh lebih besar efektivitasnya jika dibanding dengan serangan militer.” Menurut Blunt, lebih baik Inggris memberikan solusi-solusi yang lebih jitu dari pada membuang-buang banyak biaya untuk melancarkan serangan udara.
Ia menambahkan, “Inggris bisa mengerahkan pimpinan-pimpinan dunia untuk bersatu dan berunding mencarikan solusi terbaik untuk konflik Suriah yang menguntungkan bagi semua pihak.”
Blunt mengatakan, “Kita benar-benar memerlukan solusi yang dihasilkan dari perundingan bersama antara negara-negara berpengaruh seperti Turki, Arab Saudi, Tehran, Amerika Serikat dan Rusia untuk penyelesaian konflik Suriah.”
Pejabat Komite Urusan Luar Negeri Inggris itu menegaskan, “Menyingkirkan Basar Assad dari kedudukannya bukanlah sebuah solusi untuk konflik negeri Syam itu.”
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email