Ayatullah Khatami Imam Salat Jumat Tehran: Aksi Teroris Tidak Ada dalam Kamus Islam

Aksi teroris yang telah menimpa Paris beberapa waktu lalu menjadi salah satu acuan utama khutbah Jumat Tehran, Iran, kemarin.

“Aksi teroris Paris tidak lain hanyalah aksi pembantaian masyarakat dalam bentuk teror. Kami mengecam aksi ini, karena agama kita tidak pernah menyuruh kita untuk melakukan aksi teror.”

Begitu hal ini ditandaskan oleh Ayatullah Sayyid Ahmad Khatami, imam dan khatib salat Jumat Tehran kemarin.

Ayatullah Khatami menukaskan, kelompok teroris Daʻisy dan kelompok-kelompok takfiri yang lain diciptakan untuk memerangi Islam. Kelompok-kelompok ini diciptakan ketika kebangkitan Islam membahana di dunia. Tugas utama mereka tidak lain adalah merusak wajah Islam.

Ayatullah Khatami menandaskan, Daʻisy dan kelompok takfiri memiliki hubungan yang sangat erat dengan Israel. Hingga detik ini pun, mereka tidak pernah melontarkan satu kata pun yang bisa menyakitkan Israel. Korban-korban mereka yang terluka malah diobati oleh rezim Zionis ini.

Kata Netanyahu, lanjut Ayatullah Khatami, Daʻisy telah berkhidmat kepada Israel dengan cara mengadu domba Muslimin.

Ayatullah Khatami melanjutkan, Daʻisy dan kelompok takfiri tidak pernah memahami Islam. Otak mereka telah dicuci bersih.

Di bagian lain khutbah Jumat, Ayatullah Khatami menyinggung ritual Arbaʻin Husaini yang sudah berada di ambang pintu.

“Hingga kini, sudah 2 juta orang mendaftarkan diri untuk ikut dalam ritual ini,” ungkap Ayatullah Khatami.

Kehadiran para peziarah Imam Husain as ini, tukas Ayatullah Khatami, adalah ikrar setia kepada agama dan pesan Imam Husain as.

(Shabestan/ABNS)