Walid Al-Moalim Menteri Luar Negeri Suriah dalam pertemuan diplomasinya di Moscow menyatakan, “Turki telah melanggar perbatasan Suriah dan penembakan pesawat Rusia oleh Turki adalah sebuah kejahatan.”
Berdasarkan yang dilaporkan oleh kantor berita Al-Ahd, Walid Al-Moalim menteri luar negeri Suriah dalam pertemuan di Moscow mengatakan, “Pesawat tempur Turki dan koalisi internasional yang dipimpin Washington beberapa kali melanggar perbatasan udara Suriah.”
Ia mengatakan, “Apa yang telah dilakukan oleh pesawat-pesawat tempur Rusia hasilnya 1000 kali lipat dari angkatan udara pasukan koalisi internasional. Berkat serangan-serangan Rusia, ancaman-ancaman ISIS mulai menurun di negeri kami.”
Moalim menambahkan, “Kami mendukung penyelesaian konflik secara damai dan diplomatik. Namun Amerika, Turki, Arab Saudi dan Qatar menginginkan konflik terus berkepanjangan.”
Yasina Sya’ban konsultan media Bashar Assad mengenai perjalanan menlu Suriah ke Moscow mengatakan, “Walid Moalim menteri luar negeri Suriah hari ini bertemu dengan Sergey Lavrov di Moscow.”
Sya’ban menambahkan, “Dalam pertemuan itu mereka berdua akan mengkaji perundingan yang berlangsung di Viena.”
Ia mengatakan, “Rusia dan Iran berusaha memberi kesadaran pada Barat tentang apa yang sebenarnya sedang terjadi di Suriah.”
Menurutnya Rusia dibanding negara-negara lain lebih memahami kenyataan yang ada di Suriah dan Rusia lebih serius untuk membantu penyelesaian konflik Suriah.
Ia juga menuturkan, “Presiden Suriah pada tahun 2012 telah memperingatkan kepada dunia bahwa ancaman terorisme di Suriah benar-benar nyata dan jika tidak ada yang membantu Suriah maka ancaman tersebut akan meningkat dahsyat.”
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email