Ayatullah Kazrouni mengatakan, Imam Hassan Mujtaba as adalah contoh nyata dan simbol kemuliaan akhlak serta kedermawanan seorang manusia dalam kehidupannya.
Astan News melaporkan, Ayatullah Mohsen Kazrouni di acara khusus memperingati hari kelahiran Imam Hassan Mujtaba as yang dihadiri oleh para peziarah dan warga sekitar Haram Suci Razavi dan diselenggarakan di Serambi besar Imam Khomeini menuturkan, dalam kedermawanan Imam Hassan as, seorang yang ditugasi musuh untuk menghina beliau sekalipun, tidak luput dari kebaikan dan kasih sayangnya. Imam Hassan as bahkan menyediakan tempat istirahat untuk orang itu yang tidak punya kenalan siapapun di Madinah.
Ayatullah Kazrouni menjelaskan, Imam Hassan Mujtaba as tiga kali menyerahkan seluruh hartanya kepada fakir miskin di jalan Tuhan, dan semua orang di sekitar beliau merasakan kemuliaan dan kedermawanannya.
Khatib Haram Suci Razavi itu juga mengatakan bahwa Imam Hassan as memiliki sifat-sifat dan karakteristik mulia.
“Imam Hassan as selain dermawan, juga berakhlak mulia, sabar, murah hati, berani, terhormat dan memiliki sifat-sifat unggul lain,” ujarnya.
Ayatullah Kazrouni melanjutkan, kemuliaan dan kedermawanan adalah sebuah sifat dan keluhuran akhlak.
Menurutnya, dalam Islam dapat ditemukan banyak ajaran tentang kemurahan hati dan kedermawanan, sampai-sampai Rasulullah Saw bersabda: “Seorang kafir yang dermawan lebih dekat kepada Tuhan daripada seorang mukmin yang bakhil.”
Masalah ini, katanya, menunjukkan pentingnya kemurahan hati dan kedermawanan dalam Islam.
(Astan-News/News-AQR/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email