Bertujuan menyediakan konten yang mendiseminasikan keragaman khazanah dan esensi pemikiran Islam Nusantara yang rahmatan lil ‘alamin kepada masyarakat di seluruh dunia, Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Nahdlatu Ulama (Lakpesdam NU) menghadirkan NU Digital World (NDW).
Hal itu disampaikan oleh Ketua Lakpesdam NU, Dr. H. Rumadi dalam soft launching NDW di arena Rapat Pleno PBNU, di Pondok Pesantren KHAS Kempek Cirebon, Ahad (24/7) sore.
Selain itu, tutur Rumadi, NDW juga bertujuan mengabadikan literatur historis dan karya-karya intelektual NU ke masa depan agar tetap aktual bagi generasi kini dan mendatang; serta memajukan budaya dan apresiasi literasi masyarakat NU dan bangsa Indonesia dengan menyediakan akses kepada beragam materi belajar dan bacaan berkualitas secara terjangkau oleh siapa pun, kapan pun dan di mana pun dari seluruh Nusantara dan dunia.
Shoft launching dilakukan secara resmi oleh Sekretaris Jenderal PBNU, H. Helmy Faishal Zaini. Menurutnya, NDW menjadi Google-nya NU. “Dengan NDW, masyarakat dapat mengecek dan mendapatkan data yang lengkap, lebih lengkap daripada di Wikipedia. Ini trend yang akan dikembagkan ke depan,” kata Faishal.
Baharudin, petugas di Gerai NDW di arena Rapat Pleno PBNU, mengatakan masyarakat dapat menikmati manfaat layanan NDW melalui aplikasi yang disediakan. Aplikasi NDW dapat diunduh dan diinstall di beragam perangkat digital.
Bahar menambahkan, selain literasi-literasi dari NU, NDW juga memilik ribuan koleksi buku dari penerbit-penerbit, baik di dalam dan luar negeri yang turut mendukung program ini, dan memperbolehkan buku-buku mereka dapat diakses dengan biaya sangat terjangkau.
Selama pelaksanaan Rapat Pleno PBNU, Gerai NDW meyediakan informasi bagi peserta dan pengunjung, termasuk simulasi atau percobaan penggunaan aplikasi NDW.
(NU-Online/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email