Ilhan Omar, wanita muslimah berhijab dengan menang atas partai Demokrat di babak pertama pemilihan, menjadi awal sejarah untuk hadir di DPR Minnesota Amerika.
Menurut laporan IQNA seperti dikutip dari scmp, Ilhan Omar setelah menang di babak pertama pemilihan mengatakan, sekarang ini merupakan awal sebuah masa depan baru untuk kawasan kita dan sebuah periode baru.
Kemenangan Ilhan Omar diperoleh setelah persaingan ketat dengan Phyllis Kahn. Kahn adalah politikus propinsi Minnesota, yang bertahun-tahun sudah menjadi anggota DPR propinsi ini dan memiliki latar belakang khidmat di propinsi ini dalam waktu yang sangat panjang.
Ilham Omar berumur 33 tahun dan lahir di Somalia, namun sedari kecil sudah berhijrah bersama keluarganya ke Amerika karena perang intern.
Sebelum pindah ke tempat Cedar-Riverside, tempat bermukim masyarakat Amerika ketununan Somalia, ia tinggal di kamp pengungsi Amerika selama 4 tahun, dan merasakan banyak kesukaran. Sekarang ini adalah direktur kebijakan-kebijakan baru di lembaga "Women Organizing Women”.
Para pemilih berpendapat bahwa Ilhan Omar akan dapat menciptakan perubahan-perubahan karena latar belakangnya; banyak dari para pemilih ikut berpartisipasi dalam pemilu dengan kekhawatiran kondisi pengangguran para remaja.
Jika menang, Ilhan Omar pada bulan November mendatang menjadi wanita muslimah Amerika pertama yang masuk ke DPR Minnesota.
(IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email