Di Madinah ada seorang pelawak terkenal. Seperti biasa, kesehariannya ia membuat semua orang tertawa. Namun ia sendiri berkata, “Aku tidak pernah bisa membuat lelaki itu (Ali bin Husain, yakni Imam Ali Zainal Abidin) tertawa.”
Pada suatu hari imam berjalan bersama dua pembantunya. Pelawak itu datang mencopot aba’ah (sejenis selendang) yang dikenakan Imam Sajjad di pundaknya lalu melemparnya ke tanah dan lari.
Beliau tidak terlalu mementingkan hal itu. Imam bertanya pada pembantunya, “Siapakah orang itu?” Mereka menjawab, “Seorang pelawak yang dengan pekerjaannya ia membuat orang lain tertawa.”
Lalu Imam berkata, “Katakanlah kepadanya, bahwa pada suatu hari Allah Swt akan menyadarkan orang-orang yang melakukan perbuatan tak berguna bahwa dirinya sungguh merugi.”
(Mstory-Mihan-Blog/Hauzah-Maya/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email