Al-Qur’an Karim diturunkan untuk memberikan hidayah kepada semua orang, akan tetapi hanya orang-orang yang bertakwa yang mengingatnya.
Shabestan News Agency melaporkan dari Isfahan, Hujjatul Islam Ja’fari dalam kajian akhlaqnya di madrasah ilmiah Sayidu Syuhada menjelaskan bahwa menurut riwayat ada enam faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan manusia, yaitu sperma, kedua orang tua, makanan, guru, lingkungan dan temannya.
Menurut beliau, faktor pengaruh dari teman adalah yang terkuat, akan tetapi ke enam faktor tersebut berbeda-beda antara satu sama lainnya, jadi tidak bisa dikhususkan.
Beliau mengatakan kepada yang hadir, jika di antara kalian memiliki salah satu di antara faktor-faktor tersebut jangan berputus asa, lanjutkanlah pelajaran kalian dan dalam hal ini keinginan seseorang juga memiliki andil besar, oleh karena itu yang harus diperhatikan ialah jangan kita menyalahkan orang lain, dan tetaplah bersyukur atas nikmat Allah swt.
Terdapat dua ayat dalam Al-Qur’an yang ketika manusia melihat kepada zahirnya maka terdapat pertentangan satu sama lainnya, “Qur’an hidayah bagi orang-orang yang bertakwa”, dan “Qur’an penjelas bagi manusia”, pada hakikatnya Al-Qur’an Karim diturunkan untuk memberikan hidayah kepada semua orang, akan tetapi hanya orang-orang yang bertakwa yang mengingatnya.
Lebih lanjut pengajar akhlaq ini menuturkan, dengan bersandar pada ayat “Dan (Al-Qur’an) ini adalah penjelasan yang sempurna bagi manusia, agar mereka diber peringatan dengannya, agar mereka mengetahui bahwa Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa, dan agar orang yang berakal mengambil pelajaran”. Oleh karenanya manusia harus menjadi ‘alim dan mempelajari agama, dan mengambil manfaat dari Al-Qur’an, dengan kata lain belajar hingga menjadi orang yang bertakwa dan menagmbil manfaat dari Qur’an.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email