Gambar ini diambil pada 28 Juni 2016 menunjukkan F-16 jet tempur Israel lepas landas. (Foto: AFP)
Seorang pilot jet tempur Israel tewas saat pesawatnya mendarat setelah melakukan serangan bom di Jalur Gaza yang terkepung.
Pesawat perang itu terbakar pada Rabu (5/10/16) saat mendekati landasan yang terletak di pangkalan udara Ramon di gurun Negav.
Namun navigator pesawat itu bisa keluar dengan luka kecil sebelum kecelakaan itu.
Sebelumnya, Israel melakukan serangan udara di utara kota Beit Harun, di timur Jalur Gaza, di selatan kota Khan Yunis dan di al-Tufah di Gaza City.
Tidak ada korban dilaporkan dari serangan, yang diluncurkan oleh Tel Aviv yang mengklaim roket telah menghantam jalan Sderot di wilayah pendudukan.
Seorang pria Palestina memeriksa reruntuhan sebuah hunian di Jalur Gaza utara pada 22 Agustus, 2016, menyusul serangan udara Israel.
Israel telah melancarkan tiga kali perang di Gaza sejak 2008, termasuk perang 2014 yang menewaskan lebih dari 2.200 warga Palestina dan melukai lebih dari 11.100 lainnya.
Israel terus melakukan serangan di pesisir Palestina dari waktu ke waktu. Jet tempur Israel sering membom Gaza.
Militer Israel juga menggunakan pesawat tak berawak di atas wilayah miskin itu baik untuk memantau maupun memotret unit militer Palestina di Gaza yang diblokade, atau memulai serangan udara terhadap sasaran.
(AFP/Mahdi-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email