Rencana serangan Israel terhadap Iran ini terungkap dalam sebuah wawancara yang tidak pernah dipublikasikan sebelumnya antara Jerusalem Post dan mendiang mantan Presiden Israel, Shimon Peres. (Foto: Istimewa)
Israel ternyata sempat memiliki rencana untuk melakukan serangan besar-besaran terhadap Iran. Serangan itu rencananya akan dilakukan tepat sebelum kesepakatan antara Iran dan lima negara kekuatan soal teknologi nuklir disepakati pada akhir tahun lalu.
Rencana serangan Israel terhadap Iran ini terungkap dalam sebuah wawancara yang tidak pernah dipublikasikan sebelumnya antara Jerusalem Post dan mendiang mantan Presiden Israel, Shimon Peres.
Dalam wawancara itu, seperti dilansir Russia Today pada Minggu (2/10), Peres mengatakan setelah berusaha keras, dia akhirnya berhasil menyakinkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk tidak menyerang Iran.
"Saya tidak ingin masuk ke rincian, tapi saya dapat memberitahu Anda bahwa ia (Netanyahu) siap untuk melancarkan serangan dan saya menghentikannya. Saya mengatakan kepadanya konsekuensi dari serangan itu akan menyebabkan bencana," ucap Peres.
Sementara itu, ketika ditanya kapan Jerusalem Post boleh menerbitkan wawancara tersebut, Peres mengatakan ketika dia sudah tidak. "Ketika saya sudah wafat," ucap pria yang pemakamannya berlangsung Jumat lalu.
(Russia-Today/Sindo-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS
Post a Comment
mohon gunakan email