Sebanyak lebih dari satu juta dua ratus ribu peziarah asing telah memasuki Iraq guna mengikuti ritual Arba‘in Husaini.
Begitu hal ini disampaikan oleh Sami Al-Sudani, kepala seluruh perbatasan Iraq, seperti dirilis oleh Al-Furat News hari ini.
“Secara pasti, sudah 1.215.265 peziarah Arab dan asing telah memasuki tanah Iraq,” ujar Al-Sudani.
Al-Sudani menambahkan, “Bandara udara Najaf dan Bashrah serta perbatasan Rosbathiah, Syalamcheh, Al-Syaib, dan Safwan menerima para peziarah dari Afrika, Prancis, Italia, Swedia, Kazakhstan, India, Amerika, dan beberapa negara Arab dan asing yang lain.”
Menurut pengakuan Al-Sudani, hingga kini jumlah peziarah Arab sudah mencapai 31.241 orang, peziarah asing 31.024 orang, dan peziarah Iran 1.153.000 orang.
Menurut pengakuan pihak keamanan Atabah Abbasiyyah, perencanaan keamanan khusus Arba‘in sudah rampung dan kini program keamanan ritual Arba‘in sudah mulai dilaksanakan.
Seluruh pihak berwenang berkomitmen menjamin keamanan dan keselamatan para peziarah. Hal ini bisa terlaksana dengan mengontrol kelua masuk para peziarah dan memeriksa oknum-oknum yang meragukan.
Abdul-Husain Habib, wakil kepala Badan Ketertiban, mengaku, dengan ritual Arba‘in Husaini yang semakin mendekat ini, sering dilakukan meeting dan pertemuan bersama dengan pihak Pemerintah Daerah, Badan Komando Operasi Militer, dan kepolisian Karbala. Badan kepengurusan Atabah Husainiyyah dan Atabah Abbasiyyah akan saling berbagi tugas dan membentuk sebuah ruang kerja bersama guna mempermudah kerja dan tugas.
Ini adalah pemandangan yang biasa kita saksikan setiap tahun ketika ritual Arba‘in Husaini berada di ambang pintu. Satu-satunya impian yang diinginkan oleh pihak-pihak yang bertanggung jawab hanyalah satu: keamanan dan kenyamanan para peziarah.
(Al-Furat-News/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email