“Pada masa kegaibanku, rujuklah urusan kalian kepada para faqih yang memenuhi syarat, faqih yang adil dan bertakwa, menjauhkan diri dari dunia dan hawa nafsu, dan apa-apa yang diperintahkan olehnya lakukanlah, karena mereka adalah hujjah kami atas kalian.”
Shabestan News Agency, dalam menjawab pertanyaan tentang tugas penanti Imam Zaman afs untuk mempergunakan momen hari-hari Rabi’ul Awal dan memperbarui bai’at dengan Imam Zaman afs, Hujjatul Islam Mahmud Mutawassul menjelaskan bahwa sepanjang tahun kita memiliki dua macam perayaan yang secara khusus mengingatkan kita kepada Imam Mahdi afs, yang pertama pada pertengahan bulan Sya’ban yakni hari kelahiran Imam Zaman afs, dan yang kedua 9 Rabi’ul Awal yakni hari dimulainya Imamah Imam Mahdi afs.
Beliau menambahkan, Ahlul Bayt as mengenai tugas dan kewajiban yang harus dilakukan mengisyaratkan dan mengatakan bahwa pada masa gaibnya Imam Zaman afs kewajiban kalian ada dua macam, yang pertama ialah mengamalkan tugas-tugas agama yang meliputi melakukan kewajiban dan meninggalkan larangannya.
Namun hal ini tidak hanya khusus pada masa gaib atau hadirnya Imam Zaman afs saja, sebagaimana yang dipesankan oleh para Imam Makshum as bahwa para pengikut Syi’ah dalam melakukan setiap kewajiban tidak boleh lemah dan lalai.
Namun kewajiban yang harus dilakukan pada masa gaibnya Imam afs, sebagaimana yang dikatakan Imam Mahdi afs “pada masa kegaibanku, rujuklah urusan kalian kepada para faqih yang memenuhi syarat, faqih yang adil dan bertakwa, menjauhkan diri dari dunia dan hawa nafsu, dan apa-apa yang diperintahkan olehnya lakukanlah, karena mereka adalah hujjah kami atas kalian.”
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email