Pesan Rahbar

Home » » Kontrak $ 7 Milyar, AS Jual Peralatan Militer ke 4 Negara Arab

Kontrak $ 7 Milyar, AS Jual Peralatan Militer ke 4 Negara Arab

Written By Unknown on Saturday, 10 December 2016 | 18:19:00

Helikopter kargo Angkatan Darat AS CH-47F Chinook

Pentagon telah memberi lampu hijau untuk penjualan pesawat militer dan rudal senilai $ 7 milyar ke empat negara Arab, sebagian besar ke Arab Saudi.

Persetujuan ini diumumkan pada hari Kamis (8/12/16) dengan nilai kontrak $ 3,51 miliar untuk menjual 48 helikopter kargo CH-47F Chinook dan senapan mesin ke kerajaan.

Kesepakatan penjualan lainnya senilai $ 3,5 miliar untuk helikopter tempur Apache 27 AH-64E dan peralatan pendukung lainnya untuk Uni Emirat Arab.

Washington dan Riyadh mempertahankan aliansi erat dengan AS dan menutup telinga untuk menghentikan penjualan senjata ke kerajaan karena catatan hak asasi manusia yang buruk dan pertumpahan darah di Yaman sejak 2015 hingga sekarang.

Arab Saudi memulai serangan pemboman Maret 2015 untuk mengembalikan kedudukan mantan presiden Yaman Abd Rabbuh Mansur Al-Hadi, sekutu dekat Riyadh yang telah mengundurkan diri sebelumnya dan melarikan diri ke ibukota Saudi.

Serangan itu telah menewaskan ribuan orang dan mengunsikan jutaan orang di seluruh negara miskin itu. UEA juga telah memberikan dukungan besar untuk serangan Riyadh.

AS menyetujui lebih dari $ 20 miliar dalam penjualan militer untuk kerajaan pada tahun 2015 saja. Pentagon bahkan telah menyediakan penasehat dan dukungan lainnya dalam pengeboman.

Warga Yaman memeriksa kerusakan di daerah dekat menara komunikasi yang terkena serangan udara Saudi, di kota pelabuhan Hudaidah, 27 November 2016. (Foto: AFP)

Pada hari Kamis, Human Rights Watch menyerukan embargo senjata terhadap Arab Saudi lebih karena perang di Yaman, mengatakan Amerika Serikat bisa bertanggung jawab atas “kekejaman” yang dilakukan terhadap warga Yaman yang dilanda perang.

Pekan lalu, badan hak yang berbasis di New York itu telah menyerukan Washington untuk “segera mungkin” menghentikan penjualan senjata ke rezim Saudi dan meninjau partisipasi pasukan AS dalam serangan udara Riyadh yang “melanggar hukum” di Yaman.

HRW mengatakan Washington telah menolak penjelasan atas laporan bahwa pasukan AS menyediakan pengisian bahan bakar udara, intelijen taktis, atau dukungan lain untuk serangan mematikan tersebut. AS juga mengumumkan kontrak baru dengan Qatar yang meminta jet militer cargo C-17 dan mesin cadangan dengan kontrak sebesar $ 781 juta dan menyusul Maroko yang sedang menunggu pengiriman 1.200 rudal anti-tank TOW 2A senilai $ 108 juta.

(AFP/Mahdi-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita:

  • Betulkah Syi’ah Sekte Agama Majusi?
  • Manifestasi Persatuan Syiah-Sunni Kurdistan di Asyurâ Imam Husain as
  • PMKRI Pertanyakan Kelanjutan Laporan Penodaan Agama Terhadap Rizieq Shihab
  • More than one hundred books have been published about Imam Khomeini (R.A)
  • Asyik Nonton Konser Musik, 51 Orang Tersambar Petir
Index »

KULINER

Index »

LIFESTYLE

Index »

KELUARGA

Index »

AL QURAN

Index »

SENI

Index »

SAINS - FILSAFAT DAN TEKNOLOGI

Index »

SEPUTAR AGAMA

Index »

OPINI

Index »

OPINI

Index »

MAKAM SUCI

Index »

PANDUAN BLOG

Index »

SENI