Setelah peristiwa Karbala, Imam Sajjad as telah memulai perjalanannya, dan agenda yang dilakukan Imam Sajajd as saat itu ialah menjelaskan tentang kedudukan Imam kepada masyarakat.
Shabestan News Agency, saat melakukan pertemuan dengan panitia pelaksana kongres internasional Imam Sajjad as, Ayatullah Alawi Gorgani, yang merupakan salah satu marja taklid Syi’ah ini menjelaskan bahwa kongres internasional Imam Sajjad as adalah terobosan yang sangat baik, dimana melalui kongres tersebut dan mengenalkan Imam Sajjad as kepada masyarakat sehingga pemuda kita bisa berkembang dan dapat mengambil manfaat dari pengetahuan-pengetahuan Imam as.
Ayatullah Gorgani menambahkan, sebagaimana yang disebutkan dalam riwayat bahwa “jika masyarakat mengetahui kebaikan dari ucapan Ahlul Bayt as, maka mereka akan mendatangi madrasah-madrasah Ahlul Bayt as, karena ucapan Ahlul Bayt as bersambung kepada sumber yang suci yaitu Al-Qur’an Karim, dengan demikian masyarakat dan fitrah manusia akan tertarik padanya.
Allah swt berkata “apa-apa yang sesuai dengan fitrah manusia tidak akan pernah bisa hilang, dan akan menjamin masa depan manusia, jika kita bisa menyebarkan sifat dan karakter Imam Sajad as di dalam masyarakat, maka kita telah melakukan hal yang sangat baik.
Setelah peristiwa Karbala, Imam Sajjad as telah memulai perjalanannya, dan agenda yang dilakukan Imam Sajajd as saat itu ialah menjelaskan tentang kedudukan Imam kepada masyarakat dan juga memperkuat ideologi belajar dan mengajar.
Imam Sajjad as mengajarkan ilmu-ilmu pengetahuan kepada banyak orang, dan kemudian membebaskannya supaya mereka dapat berdakwah di masyarakat, dalam riwayat disebutkan bahwa Imam Sajjad as telah mendidik lebih dari seribu orang, dan mempersembahkannya untuk berdakwah di masyarakat.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email