Direktur Kantor Berita Al-Nakhil Iraq membongkar rencana bahwa Amerika berniat ingin menyelamatkan dan mengeluarkan para dedengkot kelompok teroris ISIS dan para komandan inteligen negara-negara Arab pengkhianat dari Tal Afar, barat kota Mosul.
Menurut Muhammad Ali Al-Hakim, medan perang Tal Afar telah tidak bersahabat lagi dengan mereka. “Saya heran mengapa masyarakat dunia bungkam menyaksikan bala bantuan yang dilemparkan oleh pesawat-pesawat koalisi internasional ke kawasan-kawasan yang dikuasai oleh kelompok teroris ISIS,” tukasnya.
Para petinggi militer inteligen negara-negara Arab pengkhianat itulah yang bertanggung jawab menentukan garis besar untuk ISIS.
Banyak bukti yang menunjukkan bahwa pesawat-pesawat Amerika Serikat menyalurkan bala bantuan kepada kelompok teroris ISIS. Sekalipun tahu masalah ini, masyarakat internasional hanya memilih bungkam seribu bahasa.
Para politikus dan media-media dunia harus membongkar aksi mencurigakan yang sedang dilakukan oleh Amerika untuk membantu ISIS ini.
Al-Hakim yakin, dalam beberapa minggu mendatang, kelompok teroris ISIS akan musnah. Akan tetapi, ia khawatir Amerika dan Israel akan membentuk sebuah kelompok teroris dan kelompok bersenjata baru. Tentu, hal ini sangat tidak mustahil. Pada masa kekuasaan Bill Clinton, kita menyaksikan pembentukan Taliban. Pada masa George Bush, Al-Qaidah dibentuk. Dan pada masa pemerintahan Obama, terciptalah kelompok teroris paling buas dan haus darah; yaitu ISIS.
(Al-Nakhil-Iraq/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email