Pesan Rahbar

Home » » Mengapa Kematian Bisa Dilupakan?

Mengapa Kematian Bisa Dilupakan?

Written By Unknown on Wednesday 8 February 2017 | 21:04:00


Setiap orang dalam waktu dekat ataupun di waktu ke depan harus selalu mempersiapkan kematiannya, karena setiap yang bernyawa pasti akan merasakan kematian.

Salah seorang anggota penelitian ilmu-ilmu dan budaya Islam, Hujjatul Islam Rahim Kargar dalam sebuah Channel Telegramnya menulis tentang “kajian dan analisa akhir zaman dan tanda-tanda kemunculan Imam Zaman afs”.

Manusia, dalam keadaan apapun tersandera oleh kematian, siapapun tidak ada jalan untuk menghindar darinya, sebagaimana dalam surat An-Nisa ayat 78 disebutkan “Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendati pun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh”

Setiap orang dalam waktu dekat ataupun di waktu ke depan harus selalu mempersiapkan kematiannya, karena setiap yang bernyawa pasti akan merasakan kematian.

Namun meskipun demikian, mengapa masih banyak orang yang kurang menghiraukan masalah kematian? Dan mungkin sebab-sebab yang kami sebutkan di bawah ini menjadi salah satunya :

1. mereka adalah orang yang tidak memiliki keyakinan terhadap dunia setelah kematian dan kehidupan di akhirat.
2. atau mereka adalah orang yang tidak memiliki pemahaman atas kehidupan di dunia dan di akhirat, mereka memandang segala seuatu tidak ada bedanya sehingga mereka tidak memiliki pandangan ke depan, orang yang seperti ini sama sekali tidak memiliki kesiapan akan kematian.
3. mereka adalah orang yang yakin terhadap kehidupan setelah kematian, perhitungan dan segala macamnya, namun mereka menganggap bahwa dirinya adalah tolak ukur dari hari perhitungan dan catatan amal, dan semuanya harus sesuai dengan perhitungannya.
4. atau mereka orang yang meyakini kematian dan hari kiamat namun tidak meyakininya dengan hati, mereka berfikir bahwa semuanya bisa diselesaikan dengan mudah, mereka menganggap bahwa Tuhan tidak akan memasukkan siapapun ke neraka.

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: