Sebuah gereja di kota Boston Amerika dalam rangka memprotes kebijakan rasisme Presiden Amerika terkait pelarangan masuknya kaum muslim imigran ke tujuh negara muslim dunia, memutar adzan guna menunjukkan solidaritas dengan kaum muslim.
Menurut laporan IQNA seperti dikutip dari al-Youm al-Sabi’, para netizen jejaring sosial memublikasikan sebuah video, yang memperlihatkan para pengunjuk rasa kebijakan pelarangan imigrasi muslim 7 negara ada di bundaran Copley dan menggemakan suara adzan di bundaran tersebut dari dalam gereja Trinity.
Pemutaran adzan dari gereja ini dalam rangka memprotes kebijakan implementasi Donald Trump, Presiden Amerika yang melarang masuknya kaum muslim imigran dari tujuh negara muslim, seperti Iran, Irak, Suriah, Yaman, Sudan, Libya, dan Somalia.
Laporan yang ada menunjukkan budaran Copley Boston, Minggu (29/1) menyaksikan protes besar-besaran terhadap agenda tersebut.
Donald Trump, Jumat (27/1) mengeluarkan sebuah perintah yang melarang 90 hari masuknya warga tujuh negara Islam, seperti Iran, Irak, Yaman, dan menandatangani suspensi 120 hari penerimaan para imigran.
(Al-Youm-Al-Sabi’/IQNA/Berbagai-Sumber-Lain-ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email