Assad dan Phoenix TV, Sabtu, 11/03/17
"Ya, jika Anda ingin menghubungkan bahwa pertemuan dengan ISIS khususnya, tidak akan objektif, karena setidaknya satu pihak, yaitu Turki, telah mendukung ISIS sampai saat ini," kata Assad menegaskan pada Sabtu pagi.
Saluran TV China, Phoenix mewawancarai Presiden Suriah Bashar al-Assad pada Sabtu pagi, 11/03/17, untuk membahas beberapa topik yang berhubungan dengan negara dan wilayah-nya.
Selama wawancara, wartawan Phoenix meminta pendapat Presiden Suriahmengenai pertemuan trilateral yang terjadi antara pejabat militer AS, Turki, dan Rusia.
Presiden Suriah menanggapi bahwa pertemuan itu sendiri tidak objektif karena ada setidaknya satu pihak, yaitu Turki, yang bersimpati kepada Negara Islam (ISIS).
"Ya, jika Anda ingin menghubungkan bahwa pertemuan dengan ISIS khususnya, tidak akan objektif, karena setidaknya satu pihak, yaitu Turki, telah mendukung ISIS sampai saat ini," kata Assad menegaskan pada Sabtu pagi.
"Karena Erdogan, Presiden Turki, adalah Ikhwanul Muslimin. Ideologis dia terkait dan bersimpatipati dengan ISIS dan al-Nusra. Semua orang tahu tentang hal ini di wilayah kami, dan dia (Erdogan) membantu mereka baik melalui persenjataan, logistik, dan mengekspor minyak," tambah Assad.
Ketegangan antara Turki dan Suriah kian meningkat sampai saat ini, ketika Angkatan Bersenjata Turki melakukan serangan sporadis terhadap Tentara Arab Suriah di timur laut Aleppo.
(Phoenix-TV/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email