Bazegi Hassan, salah satu pendiri pusat pelayanan kesehatan tersebut mengatakan bahwa kami akan melayani dan memberikan pengobatan kepada siapapun yang membutuhkan perawatan.
Shabestan News Agency, dilansir dari Pakistan Today, klinik-klinik gratis di Amerika yang dikelola oleh muslim menjadi minat tersendiri di negara tersebut.
Beberapa rumah sakit dan klinik-klinik seperti klinik As-Syifa yang terletak di San Bernardino dan klinik kedokteran markas Jami’ah Islami yang terletak di Silver Spring selama beberapa tahun aktif dalam membantu masyarakat di sana, dan beberapa di antaranya juga baru saja dibuka setahun belakangan ini, yakni di saat kebencian terhadap Islam mulai merebak.
Menurut para ahli kesehatan muslim di Amerika, rumah sakit dan klinik-klinik yang dijalankan dan dikelola oleh muslim-muslim Amerika tersebut sama sekali tidak menggunakan dana dari pemerintah setempat, namun demikian siapapun yang memiliki agama, mazhab dan keyakinan apapun akan dilayani dan diberikan pengobatan gratis di tempat-tempat tersebut.
Laporan ini mengacu pada salah satu pusat kesehatan di Virginia Utara yang ditempati oleh orang-orang dari berbagai negara yang penduduknya berdasarkan peraturan Donald Trump, presiden Amerika dilarang untuk datang ke Amerika.
Jaringan pelayanan kesehatan “ADAMS” yang sudah aktif selama kurang lebih 3 tahun di Amerika ini terhitung sudah mengobati dan merawat ratusan pasien di antaranya imigran-imigran, buruh-buruh dan veteran perang.
Bazegi Hassan, salah satu pendiri pusat pelayanan kesehatan tersebut mengatakan bahwa kami akan melayani dan memberikan pengobatan kepada siapapun yang membutuhkan perawatan.
(Pakistan-Today/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email