Sosok seperti beliau adalah sosok yang tak akan pernah mati di telan zaman, walau beliau lahir pada awal abad pertama hijriyah namun nama dan suri tauladannya tak akan pernah tenggelam oleh masa.
Shabestan News Agency, Makshumah Thahirah mengatakan, sosok seperti Sayyidah Zahra tak akan pernah bisa di tafsirkan dengan suatu kata-kata apalagi keagungan yang dimilikinya. Kemungkinan salah satu faktor mengapa beliau memiliki keagungan yang luar bisa seperti itu karena sifat taatnya beliau pada Allah, Rasul, dan Imamnya.
Sayyidah Zahra adalah wanita yang berpendirian teguh terhadap apa yang diyakininya. Saat Rasulullah wafat dan tapuk kepemimpinan jatuh kepada Imam Ali As, beliau melakukan apa yang di perintahkan imamnya itu tanpa suatu pertanyaan. Begitulah sosok Sayyidah Zahra As.
Salah satu bentuk ketaatan beliau kepada Imam Ali As adalah ketika Imam Ali memerintahkan kepada beliau untuk berdiam diri saja dalam menghadapi para perampas wilayah. Dan beliau telah melakukannya tanpa bertanya “mengapa harus berdiam diri?” pada Imam Ali.
Sosok seperti beliau adalah sosok yang tak akan pernah mati di telan zaman, walau beliau lahir pada awal abad pertama hijriyah namun nama dan suri tauladannya tak akan pernah tenggelam oleh masa.
“ Sifat qona’ah, taat pada imamnya, dan sifat-sifat lainnya Sayyidah Zahra akan selalu berjalan bersama masa“ ungkap Makhsumah Thahirah.
Oleh karena itu, apabila kita menginginkan ridha Imam Zaman Afs maka kita harus tanpa malu-malu mencontoh apa yang telah di lakukan Sayyidah Zahra As.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email