Larangan elektronik di penerbangan AS.
Turki mengatakan Selasa (21/3) pihaknya akan meminta Amerika Serikat untuk membatalkan larangan perangkat elektronik yang lebih besar dari ponsel di kabin penerbangan dari 10 bandara di Turki, Timur Tengah dan Afrika Utara.
“Kami sangat menekankan bahwa ini tidak akan menguntungkan penumpang dan membatalkan atau melunakan langkah ini harus diadopsi,” kata Menteri Transportasi Ahmet Arslan pada wartawan, mengatakan keputusan itu tidak benar.
Pemerintah Amerika Serikat (AS) melarang penumpang pesawat dari 13 negara Afrika dan Timur Tengah termasuk Turki membawa gadget dan benda elektronik ke dalam pesawat yang terbang langsung (direct) ke AS.
Informasi soal aturan baru tersebut disebar oleh US Transportation Safety Administration (TSA) melalui e-mail ke berbagai maskapai di Afrika dan Timur Tengah termasuk Turki, Senin (20/3) lalu.
(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email