Musabaqoh internasional haflaan al-Quran ke-8 khusus para pelajar sebagian negara Arab yang bernama Kompetisi Ummul Khair dimulai Minggu (12/3), di Qatar.
Menurut laporan IQNA seperti dikutip dari Al-Sharq, musabaqoh hafalan al-Quran Ummul Khair Qatar dimulai Minggu, dengan partisipasi 300 pelajar dari 65 sekolah dan 5 negara Arab, dalam lima jurusan hafalan seluruh al-Quran dengan tilawah dan tajwid, hafalan 20 juz dengan tilawah dan tajwid, hafalan 15 juz dengan tilawah dan tajwid, hafalan 10 juz dengan tilawah dan tajwid, dan hafalan 5 juz dengan tilawah dan tajwid dan terus berlanjut sampai dua hari.
Saleh Âl Ibrahim, Direktur SMA laki-laki Doha mengatakan, musabaqoh internasional hafalan al-Quran Ummul Khair diselenggarakan untuk ke-8 tahun berturut-turut di Qatar dan menyandang predikat internasional dikarenakan partisipasi para pelajar negara Arab seperti Palestina, Mesir, dan Bahrain.
"Tolok ukur dan syarat musabaqoh dari tahun ke tahun dievaluasi, demikian juga para pakar bersertifikat dari Qatar yang mengemban penjurian musabaqoh tersebut,” imbuhnya.
Âl Ibrahim menegaskan, tahun ini untuk kedua kalinya berturut-turut di sela-sela musabaqoh, kita menyaksikan penyelenggaraan musabaqoh pemilihan ibu tauladan para pelajar hafiz al-Quran berdasarkan tolok ukur dan kondisi evaluasi dan penjurian para juri sehingga wanita teladan tersebut bangga mendapatkan predikat dan gelar Ummul Khair (ibu yang baik dan berkah) dalam musabaqoh ini.
Menurut laporan, para kompetitor dikelompokkan menjadi tiga bagian, pelajar SD, SMP dan SMA.
Juz halafan al-Quran khusus para kompetitor SD meliputi hafalan 5 juz, 10 juz, 15 juz, 20 juz, dan 30 juz, kelompok SMP meliputi hafalan 5 juz, 10 juz, 15 juz, 20 juz, dan 30 juz dan kelompok SMA meliputi hafalan 10 juz, 15 juz, juz 20, dan 30 juz.
Ia menambahkan, pengumuman hasil musabaqoh dan pemberian hadiah para juara akan diberikan lewat sebuah acara pada bulan Mei mendatang.
(Al-Sharq/IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email