Pesan Rahbar

Home » » Presiden Tatarstan Bertemu Perwalian Haram Suci Razavi

Presiden Tatarstan Bertemu Perwalian Haram Suci Razavi

Written By Unknown on Monday 24 April 2017 | 21:16:00


Presiden Tatarstan yang juga Utusan Vladimir Putin, Presiden Rusia untuk urusan Muslimin, Kamis (20/4) bertemu dengan Ayatullah Sayid Ebrahim Raisi, Perwalian Haram Suci Razavi.

Astan News melaporkan, Rustam Minnikhanov, Presiden Tatarstan yang juga Utusan Presiden Rusia untuk urusan Muslimin bersama delegasi tingkat tinggi negara itu, Kamis (20/4) bertemu dengan Perwalian Haram Suci Razavi.

Hujatulislam Raisi dalam pertemuan itu menilai kesamaan agama menjadi faktor kedekatan Republik Islam Iran dengan rakyat Tatarstan. Ia menuturkan, hubungan Republik Islam Iran dan Tatarstan bukan hanya karena kedua negara bertetangga, tapi juga karena keyakinan Islam yang sudah mendalam di antara kedua rakyat negara ini yang menjadi titik persamaan.

Presiden Tatarstan menekankan bahwa kesamaan dan keyakinan Islam yang dalam kedua rakyat negara ini adalah kabar gembira tentang kesempatan memperdalam hubungan persahabatan dua negara.

"Tidak diragukan Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar, pemerintah dan pejabat Iran berusaha memperluas hubungan bileteral. Hari ini Iran menjalin hubungan erat dengan Republik Tatarstan dan Rusia dan Insyaallah kita akan memperdalam hubungan tersebut" ujarnya.

Sementara itu, Raisi yang juga Anggota Dewan Ahli Kepemimpinan Iran menjelaskan, Haram Suci Razavi membuka kerja sama dengan Republik Tatarstan di bidang penerimaan mahasiswa di Universitas Imam Ridha as dan Universitas Islam Razavi, juga membuka peluang riset bagi para dosen universitas Tatarstan dan di bidang wisata medis, ziarah dan ilmu pengetahuan.

Raisi juga mengatakan bahwa Haram Suci Razavi merupakan salah satu pusat penyimpanan manuskrip-manuskrip tulisan tangan terbesar dan terkaya di Perpustakaan Pusatnya.

"Terbuka juga kemungkinan penerjemahan buku-buku langka dan pilihan yang ada di perpustakaan pusat Haram Suci Razavi ke bahasa Rusia dan Tatarstan sehingga masyarakat kedua negara itu dengan mudah dapat memanfaatkan sumber-sumber tersebut," imbuhnya.

Hujatulislam Raisi menyebut Haram Suci Razavi sebagai tempat berlindung dan lokasi yang memberikan ketenangan bagi Muslimin dan menuturkan, Makam Suci Imam Ridha as setiap tahun didatangi oleh 30 juta peziarah dan pada pergantian tahun sekitar empat juta orang berkumpul di halaman-halaman dan serambi yang ada di kompleks Haram Suci Razavi.

Dalam pertemuan itu, Presiden Tatarstan juga menyampaikan terimakasih atas sambuatan hangat masyarakat dan pejabat Iran serta menekankan perluasan hubungan Tatarstan dengan Haram Suci Razavi.

"Mayoritas masyarakat Tatarstan adalah Muslim, oleh karena itu terbuka kesempatan untuk membuka lebar perluasan kerja sama dengan Iran dan Haram Suci Razavi," katanya.

Rustam Minnikhanov, Presiden Tatarstan memuji perpustakaan dan museum pusat Haram Suci Razavi dan menerangkan, keagungan, kemegahan dan kekayaan perpustakaan pusat Haram Suci Razavi menunjukkan posisi budaya, sastra dan kesenian bangsa Iran, dan Tatarstan ingin memperluas hubungan dengan perpustakaan dan museum atau pusat budaya dan ilmu pengetahuan Iran.

Sebelum bertemu dengan Perwalian Haram Suci Razavi, Presiden Tatarstan bersama rombongan berziarah ke Makam Suci Imam Ridha as dan mengunjungi perpustakaan Haram Suci Razavi.

(Astan-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: