Baru-baru ini, netizen dihebohkan dengan video chat Sandiaga Uno dengan Marcella Zalianty.
Video berdurasi 1:43 detik itu, diawali dengan wawancara wanita yang diduga istri Sandi yang menceritakan kisah rumah tangganya yang sempat mengalami keterpurukan.
Bahkan istrinya sampai menjual cincinnya untuk biaya hidup mereka.
Kemudian ada chat yang mengarah ke arah perselingkuhan dengan artis yang diinisial MZ.
Bahkan ada foto Sandi saling tatap dengan wanita itu di sebuah acara.
Meski hanya matanya yang terlihat, namun netizen dengan cepat menebak wanita itu adalah Marcella Zalianty.
Lalu ada tulisan seperti ini :
"Kami berhasil mendapatkan data chat artis MZ dengan Sandiaga Uno tanggal 18 Desember 2016, jam 23.30 WIB".
Ini isi percakapannya :
Sandi : Aku lagi liatin foto kamu yang lagi renang nih, gemes ...
MZ : Tau gitu aku blur aja fotonya (emot)
Sandi : Kyk lembaga sensor aja pakai di blur segala hehehe
i want to hug you
MZ : Kamu masih suka dari belakang?
Sandi : Hahaha dari belakang biar epic
Udah lama enggak nih, jadi kepengan
MZ : kapan dong?
Sandi : bener ya, ntar aku yang urus, di dharmawangsa aja spt biasa kali ya?
Video itu pun menjanjikan kisah Sandi lainnya dengan artis inisial TP dan DN.
Tak diketahui siapa pembuat video itu, pun apakah benar isi pesan WhatsApp tersebut.
Sejak diposting sehari lalu, video itu telah ditonton sebanyak 37 ribu.
Menanggapi hal itu, Manajer Marcella Zalianty, Sweetje, mengaku tidak tahu menahu mengenai video tersebut.
“Video apa ya? Aku lagi sakit jadi belum buka-buka internet,” pungkas Swetjee saat dihubungi.
Menurut Sweetje, hubungan Marcella dan calon Wakil Gubernur DKI Jakarta itu tak seperti yang diduga banyak orang.
“Nggak ada kedekatan khusus atau gimana-gimana, itu sejauh yang saya tahu ya,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Advokasi dan Keamanan pasangan calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno, Yupen Hadi kaget, saat mendengar telah beredar rekaman di dunia maya yang seolah-olah menyebut ada perselingkuhan antara Sandiaga dengan artis Marcella Zalianty.
"Astagfirullah, fitnah apalagi ini. Saya pastikan itu sudah pasti fitnah, seperti yang sudah-sudah," ujar Yupen.
Yupen menduga, rekaman yang diunggah di laman YouTube tersebut sengaja untuk memengaruhi masyarakat, demi menggerus popularitas Anies-Sandi.
Namun demikian, Yupen optimistis masyarakat tidak akan terpengaruh. Karena mengetahui kredibilitas dan kemampuan Anies-Sandi untuk memimpin Jakarta lima tahun ke depan.
"Enggak mutu (rekamaannya)," katanya.
(Tribun-News/Info-Teratas/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email