Disebut Anjing Oleh Pengusaha Ini, Ahoker di Australia Ngamuk-ngamuk. Selanjutnya Ini Yang Terjadi!

Foto: Aksi Justice for Ahok di Sydney

WNI di Sydney lagi memanas, perkaranya seorang owner ternama dari Willis Canteen mengatai pendukung Ahok sebagai Anjing. Sontak saja postingan rasis ini dikecam banyak pihak di Australia. Kabarnya usaha nya itu langsung tutup karena diboikot oleh warga setempat. Dan sang owner juga sudah meminta maaf lewat page nya yang resmi.

Dalam status facebooknya itu Teuku Indra Utama selaku owner Willis Canteen sebelumnya menulis,

Para ahokers please kalau tidak bisa ngebersihin, jangan kalian kotorin....
Kalian mau Kirim Bunga,
Kalian mau Kirim Balon,
Kalian mau bakar Lilin,
Atau kalian mau ngapa2in terserah kalian, tetapi sampah nya bersihin dong.....
Khan kalian katanya kaum intellectual, kaum terpelajar atau apalah, tetapi kalau lihat apa yg kalian perbuat, sama saja kalian dengan anjing2 jalanan yg sehabis Di kasih makan sama orang terus berak dimana-mana.....
MAU DIKATAIN ANJING....


Kalau ngak mau....rubah akhlak kalian....


Status ini kemudian direspon para netizen

Akhirnya Owner Willis Canteen Minta Maaf lewat akun Facebooknya. namun akunnya itu pun akhirnya tidak ditemukan lagi.' Walau demikian di akun pribadinya, Teuku Indra Utama masih saja menshare postingan2 provokatif seperti menshare postingan Naniek S. Deyang.

Bagaimana menurut anda?

(Info-Teratas/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)