Ketua Majelis Syura Islam Iran (parlemen) mereaksi serangan teror hari ini, Rabu (7/6) di Tehran dan mengatakan, aksi teror hari ini adalah aksi pengecut.
Sekelompok teroris bersenjata, Rabu (7/6) pagi dengan menyamar sebagai pengunjung, memasuki gedung Parlemen Iran dan menembaki petugas keamanan, akibatnya sejumlah orang tewas dan terluka.
Empat anasir teroris, Rabu (7/6) pagi juga memasuki kompleks Makam Imam Khomeini di Selatan Tehran dan melepaskan tembakan ke segala arah, sehingga mengakibatkan seorang gugur dan empat lainnya luka-luka.
Tidak lama setelah terjadinya serangan teror Tehran, Rabu (7/6) kelompok teroris Daesh mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Sebagaimana dilaporkan IRIB (7/6), Ali Larijani, Ketua Parlemen Iran dalam sidang terbuka hari ini, Rabu (7/6) menilai serangan teror ke gedung Parlemen Iran sebagai aksi pengecut.
Ia menuturkan, para teroris berusaha menciptakan isu, terutama karena Republik Islam Iran adalah poros aktif dalam perang melawan terorisme.
Larijani menambahkan, dapat dipastikan aparat keamanan Iran akan menindak tegas para teroris dan segera menyelesaikan masalah.
Para anggota Parlemen Iran di akhir sidang terbuka mengecam aksi teror tersebut dengan meneriakkan "Mampus Amerika".
Hossein Hashemi, Gubernur Tehran di hadapan wartawan menyinggung serangan teror ke Makam Imam Khomeini dan Parlemen Iran.
Ia menerangkan, kondisi di dua tempat itu sepenuhnya berada di bawah kontrol aparat keamanan Iran.
(IRIB/Pars-Today/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email