Suatu kebanggaan menjadi Barisan Ansor Serbaguna(Banser), Itulah yang disampaikan Ustadz Yusuf Mansur dalam acara Peletakan Batu Pertama Pondok Pesantren Tahfidzil Qur'an dan Agribisnis Nurul Ulum 3 Desa Ngadilangkung, Kepanjen, Selasa (13/6/2017).
Di acara tersebut Ust. Yusuf Mansur secara simbolis diangkat menjadi Anggota Kehormatan Banser Kabupaten Malang. Penyematan atribut dilakukan oleh perwakilan Banser Kabupaten Malang H Syaichul Huda disaksikan Wakasatkorwil Banser Jatim, H Ali Murtadlo.
Juru Bicara Banser Kabupaten Malang Zulham Ahmad Mubarrok menyatakan, pemberian atribut itu dilakukan dengan banyak pertimbangan. Salah satunya, karena beliau adalah salah satu ulama muda yang konsisten berdakwah secara santun dan tawadduk terhadap kiai-kiai NU.
"Banyak pertimbangan, dan ternyata beliau sangat bangga memakai atribut Banser, kami selalu di belakang anda," tegas Zulham.
Yusuf Mansur menyampaikan Kebahagiaannya dan bangga menjadi Banser, karena Banser selalu menjadi garda terdepan dalam memperjuangakan Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI) dan menjaga para Kiai-Kiai Nahdlatul Ulama (NU).
"Alhamdulillah , akan selalu saya pakai terus, saya bangga dengan Banser," ujar Yusuf Mansur setelah memakai atribut Banser.
Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Malang, Husnul Hakim Syadad menyampaikan ini adalah wujud apresiasi kami kepada Ustadz Yusuf Mansur.
"Ini wujud apresiasi kami, karena kegigihan, kelembutan dan kesantunan KH Yusuf Mansur dalam berdakwah di kalangan Nahdliyin," ujar pria yang karib di panggil Cak Husnul itu.
Dalam acara tersebut turut hadir Ketua Pimpinan Cabang NU(PCNU) Kabupaten Malang dr Umar Usman, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Malang KH Fadolhija, Ketua GP Ansor Kabupaten Malang Husnul Hakim Syadad MH, Rektor Unisma Prof Masykuri.
(Nu-Kita/Info-Teratas/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email