Imam Jawad as adalah tokoh penentang kebatilan, pejuang pemerintahan Ilahi dan sesungguhnya ia adalah sosok panutan dan pelopor pergerakan yang kini diikuti oleh segenap rakyat Iran.
Shabestan News Agency, Tanggal 29 Dzulqa’dah bertepatan dengan peringatan kesyahidan Jawadul Aimmah as, imam dermawan yang mana di usia belia telah meraih maqam wilayah hingga syahid di tangan dinasti Abbasiyah pada usianya yang masih muda. Berikut adalah pemaparan rahbar pemimpin revolusi Iran terkait sosok imam Jawad as:
Pelajaran berharga dari imam Jawad as
Imam Jawad as di usianya yang masih sangat muda yaitu 25 tahun telah menjadikan musuh-musuh Islam geram atasnya hingga meracuni sang imam. Beliau telah melakukan jihadnya dalam perilaku dirinya dan mengajarkan pada kita pelajaran berharga, yaitu bangkit dan memberi kesadaran pada masyarakat ketika menghadapi kepemimpinan yang secara terang-terangan menunjukkan kemunafikan serta riya’.
Imam dan pelopor pergerakan bakyat Iran
Mengapa imam mengalami kesyahidan di usianya yang masih 25 tahun? Dan mengapa dinasti ini tidak dapat bertahan dari sosok keturunan rasul saww tersebut lebih lama? Jawabannya adalah karena imam Jawad as adalah tokoh penentang kebatilan, pejuang pemerintahan ilahi, berjuang demi Qur’an dan Allah SWT dan sesungguhnya ia adalah sosok panutan dan pelopor pergerakan yang kini diikuti oleh segenap rakyat Iran.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email