John Bennett, seorang politikus Amerika dan wakil Oklahoma, menuntut supaya seluruh masjid di Amerika Serikat dimusnahkan.
Bennett menyatakan pernyataan ini di halaman Facebook seperti dilansir oleh situs berita Kfor kemarin.
Bennett menulis, “Apabila bangunan untuk mengenang koalisi sebelas negara bagian Amerika Serikat setelah perang internal harus dimusnahkan, menurut hemat saya seluruh masjid juga harus dimusnahkan setelah peristiwa 11 September ini.”
Sebenarnya, pernyataan John Bennett ini dilandasi pada penentangan dan protes terhadap pemusnahan bangunan-bangunan memorial koalisi sebelas negara bagian Amerika Serikat yang merupakan simbol rasialisme dan perbudakan di negara ini.
Menanggapi pernyataan Bennett ini, Anna Vacy, manajer Dewan Hubungan Amerika-Islam di Oklahoma menyatakan penentangan dan protes. Menurutnya, pernyataan Bennett ini sangat bertentangan dengan kebebasan beragama yang telah ditegaskan dalam undang-undang Amerika.
“Saya sangat pesimis lantaran pernyataan anti Islam yang telah dilontarkan oleh Bennett ini,” ujar Anna.
Anna mengaku, “Kami telah berkali-kali berusaha melakukan dialog yang sejati dan jujur dengan John Bennett sehubungan dengan partisipasi warga muslim di negara bagian ini. Akan tetapi, ia selalu menutup pintu untuk masyarakat muslim Amerika.”
Marry Fallin, walikota Oklahoma, mengeluarkan pernyataan resmi terhadap Bennett, “Rasialisme dan kekerasan tidak memiliki tempat di masyarakat kita.”
Menurut Fallin, ketika Amerika sedang dipecah-belah dari sisi politik, maka seluruh lapisan rakyat Amerika harus saling menghormati tanpa memandang bulu terhadap keyakinan masing-masing.
(Kfor/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email