Salah satu sebab rahmat khusus Ilahi kepada hamba-hamba-Nya ialah menjadikan Rasulullah saww dan Ahlul Bait as sebagai syafaat dan tawasul sebagaimana hal ini disebutkan dalam surat An-Nisa ayat 64 di atas.
Shabestan News Agency, dilansir dari Channel Telegram Masjid Jamkaran, Hujjatul Islam Muhammad Abdul Qasem menjelaskan tentang surat An-Nisa ayat 64 yang menyebutkan “Sesungguhnya jika mereka ketika menganiaya dirinya datang kepadamu, lalu memohon ampun kepada Allah, dan Rasul pun memohonkan ampun untuk mereka, tentulah mereka mendapati Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang.”
Salah satu sebab rahmat khusus Ilahi kepada hamba-hamba-Nya ialah menjadikan Rasulullah saww dan Ahlul Bait as sebagai syafaat dan tawasul sebagaimana hal ini disebutkan dalam surat An-Nisa ayat 64 di atas.
Dalam riwayat disebutkan bahwa seseorang di Madinah telah melakukan dosa sehingga membuatnya ingin bertemu Rasul saww, kemudian di tengah jalan ia melihat Imam Hasan as dan Imam Husain as yang saat itu masih kecil, kemudian ia menggendong kedua anak mulia tersebut di pundaknya sambil berjalan untuk menemui nabi, dan saat Rasul saww melihat Imam Hasan as dan Imam Husain as sedang tertawa riang di atas pundak orang itu, maka Rasulullah saww berkata “aku telah memaafkanmu”.
Rasul saww kemudian berkata kepada Imam Hasan as dan Imam Husain as, “karena kalian berdua aku memaafkannya,” kemudian turunlah surat An-Nisa ayat 64 tersebut.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email