Melalui sebuah pernyataan, Koalisi Internasional pimpinan Amerika Serikat berusaha mengingkari tanggung jawab kejahatan atas warga Deir al-Zur.
Demikian pernyataan ini dirilis oleh Reuters hari ini.
Koalisi Internasional mengingkari serangan pesawat-pesawat tempur milik mereka terhadap warga Deir al-Zur.
Pernyataan itu dikeluarkan setelah Damaskus menegaskan Koalisi Internasional pimpinan Amerika Serikat telah membunuh 25 warga Deir al-Zur dalam sebuah serangan udara.
Menurut laporan televisi resmi Suriah, pesawat-pesawat tempur Koalisi Internasional menggempur kawasan Qushur di Deiral-Zur pada hari Senin kemarin. Serangan udara ini merenggut nyawa 25 warga sipil dan menyebabkan 50 orang yang lain luka-luka.
Kolonel Ryan Dillon, juru bicara Koalisi Internasional anti ISIS pimpinan Amerika, menegaskanbahwa pesawat-pesawat tempur koalisi tidak pernah melakukan serangan apapun ke Deir al-Zur.
Koalisi Internasional menekankan akan meneliti setiap tuduhan yang diangkat dalam kasus ini.
Koalisi Internasional mengklaim telah menghindari setiap korban sipil dalam setiap serangan ke Suriah.
Militer Suriah sebulan lalu telah berhasil merebut mayoritas kawasan Deir al-Zur dengan dukungan pesawat tempur Rusia.
Hingga kini, pasukan militer Suriah dan para sekutu mereka sedang memerangi sisa-sisa militan ISIS yang masih berada di Deir al-Zur.
(Reuters/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email