Presiden Joko Widodo resmi melantik Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahudin Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2023.
Pelantikan berlangsung di Istana, Senin 16 Oktober 2017, tepat pukul 16.00.
Saat pelantikan, Anies dan Sandi diminta untuk mengikuti ucapan Jokowi, yang membacakan sumpah Gubernur dan Wakil Gubernur DKI.
Jokowi: Apakah saudara-saudara beragama Islam?
Anies-Sandi: Ya, beragama Islam
Jokowi: Bersediakah Anda bersumpah dalam agama Islam
Anies-Sandi: Bersedia
Jokowi: Silakan saudara mengikuti dan mengulangi kata-kata saya
Demi Allah saya bersumpah, akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur, dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 dan menjalankan segala Undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya, serta berbakti kepada masyarakat, nusa dan bangsa.
Saat mengikuti ucapan Jokowi “memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia”, Anies dan Sandi agak “kelibet”.
Anies mengucapkan tanpa kata “negara”, sementara Sandi pelan mengucap lengkap ucapan Jokowi.
Akhirnya, Jokowi mengulang kembali ucapannya di bagian “memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia”.
Kali kedua dan seterusnya, Anies dan Sandi mengucapkannya dengan lancar.
Hingga akhirnya, keduanya menadatangani surat pengangkatan sebagai Gubernur DKI Jakarta dan Wakil Gubernur DKI jakarta.
Hingga pukul 16.09, masih berlangsung acara ucapan selamat kepada Anies-Sandi, yang diawali oleh Presiden Jokowi.
(Tribun-News/suaraislam/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email