Perbuatan tak bermoral dan kejam lagi-lagi ditunjukkan oleh berbagai pihak yang anti terhadap pemerintahan Presiden Jokowi.
Kali ini Jokowi diserang dengan memanfaatkan kehadiran Habib Umar bin Hafidz di Indonesia.
Fitnah tersebut dilakukan dengan menyebarkan berita HOAX Habib Umar di tangkap Densus 88.
"Habib Umar al Yamani Dijemput Densus 88..?
Saya mendapat kiriman video ini. Dan mendapat berita bahwa Habib Umar al Yamani, Umama asal Yaman, guru kita semua telah dijemput oleh Densus 88 dari sebuah...(link facebook)" Tweer Tengku Zulkarnain @UTZ_Real pada 14 Oktober 2018.
Karena protes keras dari warga NU dan orng yang menghadiri kajian Habib Umar, pembuat fitnah tersebut langsung menghapus status kejinya.
Sayangnya Ia lupa bahwa meskipun statusnya sudah di hapus, tapi jejak digitalnya masih ada.
Jejak digital tersebut berhasil didokumentasika oleh pemilik akun sosial media Generasi Muda NU.
Perbuatan tak bermoral dan kejam lagi-lagi ditunjukkan oleh berbagai pihak yang anti terhadap pemerintahan Presiden Jokowi. Untuk diketahui, keberadaan polisi berpakaian lengkap pada foto tersebut bukan untuk menangkap Habib al-Yamani,
Isi lengkapnya:
Astaghfirullahal 'Adzim...
Begitu kejam dan biadabnya orang yang telah mencoba memanfaatkan kehadiran Habib Umar bin Hafidz di Indonesia, untuk membuat kekacauan dengan menyebarkan berita HOAX Habib Umar di tangkap Densus 88.
Meskipun statusnya sudah di hapus, tapi jejak digitalnya masih ada, manusia seperti ini kita do'akan semoga mendapatkan hidayah.
Kami mohon kepada Divisi Humas Polri dan Densus 88 untuk menindak akun penyebar HOAX dan Pemfitnah Tim Densus 88.
Link Status yang sudah di Hapus : https://m.facebook.com/ story.php?story_ fbid=1021299629 0765372&id=1334 997689
BANTU VIRALKAN...!!!
Melainkan untuk pengamanan beliau di Stadion Sempaja Kalimantan Timur yg dihadiri oleh Puluhan Ribu umat .
Kami mohon kepada Divisi Humas Polri dan Densus 88 untuk menindak akun penyebar HOAX dan Pemfitnah Tim Densus 88.
Link Status yang sudah di Hapus: https://
BANTU VIRALKAN...!!!
(Gelora-Bangsa/Info-Menia/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS
Post a Comment
mohon gunakan email