The New York Times melaporkan pada hari Senin (30/6/2014) mengutip sumber di pemerintahan Irak, menyatakan bahwa para ahli Rusia pergi ke Irak untuk memastikan jet tempur Sukhoi siap digunakan untuk melawan pasukan gabungan mujahidin Ahlu Sunnah.
“Dalam tiga atau empat hari, pesawat tempur akan siap dioperasikan untuk mendukung pasukan kita dalam perang ini,” Jenderal Anwar Hama Ameen, komandan Angkatan Udara Irak mengatakan.
Pada Sabtu malam lima pesawat SU-25 telah dikirim ke Irak, dua lagi akan dikirim pada hari Minggu.
Anggota Komite Keamanan dan Pertahanan parlemen Irak, Abbas al-Bayati mengatakan bahwa 10 jet Sukhoi telah mendarat di beberapa bandara militer di seluruh negeri dan akan segera digunakan oleh tentara Irak.
Pembelian jet Rusia ini adalah teguran kepada Amerika Serikat, yang belum mengirimkan jet tempur F-16 dan helikopter militer seperti yang dijanjikan sebelumnya.
(muqawamah/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email