Tema Muktamar Muhammadiyah ke-47 “Gerakan Pencerahan Menuju Indonesia Berkemajuan” sangat relevan dan ini mencerminkan kredo Muhammadiyah untuk menjadi ummat terbaik dan menjadi kekuatan transformatif.
Demikian disampaikan Presiden Joko Widodo saat menyampaikan sambutan dan amanat dalam pembukaan Muktamar Muhamamdiyah ke-47 di lapangan Karebosi, Makassar, Sulawesi Selatan (Senin, 3/8).
Menurut Jokowi, tema Muktamar ini juga relevan dengan pandangan Islam Muhammadiyah yang berkemajuan, sumber daya manusia yang berkualitas, pengalaman sosial yang panjang serta kepercayaan masyarakat yang luas.
Jokowi pun mengingatkan bahwa perjalanan bangsa masih panjang. Itu artinya, peran Muhammdiyah perlu dilanjutkan. Indonesia masih menghadapi tantangan seperi kemiskinan, ketidakadilan, korupsi serta narkoba. Di saat yang sama, Indonesia juga harus bersaing dengan kekuataan ekonomi raksasa dunia.
Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar dunia, lanjut Jokowi, Indonesia harus berani terus menyuarakan kemerdekaan Palestina, serta di saat yang sama tetap menjadi kekuataan yang moderat dan toleran.
Jokowi mengajak warga Muhammdiyah menjadikan islam yang rahmatan lil alamin, yang memberi kedamaian dan manfaat bagi alam semesta. Jokowi juga mengajak Muhammadiyah melihat kebhinekaan sebagai rakmat yang harus dikelola dengan baik.
“Saya berharap Muhammadiyah melanjutkan peran sejarah dalam menjawab tantangan zaman,” demikian Jokowi.
(Republika/MahdiNews/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email