Pesan Rahbar

Home » » Astronot Rusia Pecahkan Rekor Tinggal di Ruang Angkasa

Astronot Rusia Pecahkan Rekor Tinggal di Ruang Angkasa

Written By Unknown on Tuesday, 15 September 2015 | 07:35:00

Kosmonot Rusia Gennady Padalka dan dua awak kapal ISS lainnya – Andreas Mogensen dari European Space Agency dan Aidyn Aimbetov dari Badan Antariksa Kazakhstan – mendarat dari sebuah pesawat ruang angkasa Soyuz Rusia di dekat kota terpencil Dzhezkazgan di Kazakhstan pada 18 September 2015. (Foto: ESA)

Seorang astronot Rusia telah menjadi orang yang paling lama tinggal di ruang angkasa dengan memecahkan rekor tinggal terlama di ruang angkasa.

Gennady Padalka kembali ke Bumi dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), Jumat.

Kosmonot Rusia 57 tahun mendarat dari pesawat ruang angkasa Soyuz di dekat kota terpencil Dzhezkazgan di Kazakhstan bersama dengan dua awak kapal ISS lainnya – Andreas Mogensen dari Badan Antariksa Eropa dan Aidyn Aimbetov dari Badan Antariksa Kazakhstan.

Pendaratan ini menandai selesainya misi yang kelima Padalka dengan total lama tinggal 879 hari waktu orbit sepanjang karirnya. Astronrot Rusia lainnya, Sergei Krikalev, memegang rekor sebelumnya 803 hari selama enam perjalanan.

Padalka, mantan kapten ISS, tiba di ISS pada 27 Maret lalu bersama dengan Mikhail Kornienko dari federal Rusia Space Agency Roscosmos dan Scott Kelly dari NASA yang merupakan kapten saat di stasiun.

Perjalanan pemecah rekor ini mengambil waktu 168 hari, di mana ia melakukan perjalanan sejauh 71 juta mil.

Setelah mendarat, ketiganya menerima karpet merah sambutan dari Presiden Kazakhstan Nursultan Nazarbayev.

“Anda telah menghabiskan begitu banyak waktu di ruang angkasa, tapi Anda tampak hebat,” kata Nazarbayev Padalka.

Astronot menghadapi risiko kesehatan yang parah setelah tinggal lama di lingkungan gravitasi yang lemah. Lemahnya gravitasi dapat mengakibatkan rusaknya tulang dan meningkatkan hilangnya mineral tulang. Hal ini juga dapat mengecilkan serat otot yang membuat mereka lemah.

Selama tinggal sekitar lima bulan di ruang angkasa, kosmonot dapat kehilangan hingga 40 persen berat ototnya dan 12 persen massa tulangnya, ini setara penuaan fisik umur 20 tahun menjadi umur 60 tahun selama kurang enam bulan.

Setelah kembali ke bumi dibutuhkan sekitar satu tahun untuk memulihkan tulang di bawah program rehabilitasi yang dirancang khusus. []

(Mahdi-News/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita:

  • Syaikh Muqbil Al-Wadi'i Membantah Para Pembela Pemilu dan Demokrasi
  • Dubes Palestina Keberatan Bendera Negaranya Digunakan Aksi Demo di Indonesia
  • Bukti Nyata Kebenaran Islam Syiah Dalam Literatur Ahlus Sunnah
  • Raja Salman Gelontorkan US$ 80 Juta Buat Kampanye Netanyahu
  • Muak Terus Disudutkan!! Jokowi Beri Tamparan Keras Pada Fadli Zon & Fahri Hamzah. Jokowi: Jangankan Ratusan Juta, Pungli Rp 10 Ribu Akan Saya Urus
Index »

KULINER

Index »

LIFESTYLE

Index »

KELUARGA

Index »

AL QURAN

Index »

SENI

Index »

SAINS - FILSAFAT DAN TEKNOLOGI

Index »

SEPUTAR AGAMA

Index »

OPINI

Index »

OPINI

Index »

MAKAM SUCI

Index »

PANDUAN BLOG

Index »

SENI