Pesan Rahbar

Home » » Fasilitator Perbudakan Seksual Takfiri ISIS Tewas

Fasilitator Perbudakan Seksual Takfiri ISIS Tewas

Written By Unknown on Saturday 26 September 2015 | 03:04:00

David Drugeon (Foto: AFP)

Pada tahun 2014, kelompok Takfiri ini membantai penduduk minoritas Ezadi, Irak, dan memaksa puluhan ribu mereka melarikan diri. ISIS juga menangkap ribuan anak-anak perempuan dan perempuan Izadi sebagai rampasan perang dan menggunakan mereka sebagai budak seks.

Serangan udara Irak menewaskan 3 komandan senior kelompok Takfiri ISIS di ibukota, Baghdad.

Yasser al-Jumaily alias Abu Amar, Abu Obaida aL-Jasha'ami dan takfiri asal Australia, Abu Islam, berhasil diidentifikasi yang tewas bersama belasan anak buahnya, demikian media setempat melaporkan, pada Rabu, 24/05/15.

Laporan itu juga mengatakan, pemimpin senior kelompok Takfiri ISIS yang bertugas sebagai fasilitator budak tewas dalam sebuah serangan udara tersebut.

Sebelumnya, Abu Bakr al-Turkmani yang tewas pada 10 September dalam serangan udara di Tal Afar di Irak Utara lalu, adalah salah satu fasilitator budak kelompok ISIS yang terlibat dalam perdagangan seksual wanita-wanita Ezadi di Irak.

Pada tahun 2014, kelompok Takfiri ini membantai penduduk minoritas Ezadi, Irak, dan memaksa puluhan ribu mereka melarikan diri. ISIS juga menangkap ribuan anak-anak perempuan dan perempuan Izadi sebagai rampasan perang dan menggunakan mereka sebagai budak seks.

PBB dalam sebuah laporan mengatakan, kekejaman yang dilakukan Takfiri ISIS terhadap masyarakat minoritas melebihi jumlah genosida.

Perdagangan budak Izadi oleh Rakfiri ISIS itu terbongkar setelah tewasnya elemen Takfiri asal Perancis David Drugeon dalam serangan udara di dekat Aleppo, Suriah, pada tanggal 5 Juli. Dia tewas terhantam serangan roket saat mengemudi mobilnya.

Drugeon 25 tahun adalah ahli bahan peledak dan menjadi anggota jaringan veteran operator al-Qaeda yang kadang-kadang disebut Group Khorasan, sebuah sel kecil al-Qaeda yang berkoordinasi dengan Front al-Nusra di Suriah.

(Islam-Times/ONH/ASS/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita: