Para tawanan Palestina di rumah-rumah tahanan Israel yang sedang sakit sedang menghadapi fenomena kematian secara perlahan-lahan.
Begitu hal ini diumumkan oleh Isa Qaraqiʻ kepala urusan tawanan Palestina kepada media setempat hari ini.
Para tawanan sedang menghadapi realita ini, lanjut Isa, sedangkan lembaga-lembaga internasional hanya diam seribu bahasa.
Menurut Isa, lembaga-lembaga internasional tidak memiliki kemauan cukup untuk melaksanakan barometer internasional dan insani guna memaksa Israel supaya mengobati para tawanan yang sedang sakit.
Hingga kini, sudah 1.800 tawanan yang sakit di rumah tahanan Israel. Dari jumlah ini, 85 orang mengalami sakit parah.
Isa menuntut supaya para tawanan yang sakit memiliki medical records dan disediakan fasilitas medis yang memadai.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email