Kementrian Urusan Wakaf Yaman memberitakan bahwa Arab Saudi melarang warga Yaman untuk melakukan ibadah haji tahun ini, sama persis dengan yang mereka lakukan terhadap warga Suriah.
Menurut yang diberitakan oleh warta berita Yaman Al-Aan, Kementrian Urusan Wakaf dan Pembimbingan Yaman dalam pernyataan yang disampaikannya menjelaskan bahwa pihak Arab Saudi melarang warga Yaman menjalankan ibadah haji tahun ini.
Dalam pernyataan itu disebutkan, “Pihak Arab Saudi masih belum memberikan jawaban resmi akan hal ini. Hanya sekedar pembicaraan-pembicaraan non formal yang tidak jelas yang kami dengar dan itu pun semua saling bertentangan.”
Begitu pula disebutkan, “Bulan Dzul Qa’dah sudah hampir habis dan masih belum dijawabnya permintaan dibukanya jalan untuk melaksanakan ibadah haji menimbulkan banyak keraguan di kalangan masyarakat, yang sama saja artinya mereka tidak mengizinkan kami melaksanakan ibadah haji.”
Kementrian Urusan Wakaf dan Pembimbingan Yaman menyatakan, “Tahap-tahap awal kepengurusan ibadah Haji telah kami selesaikan, kini tinggal menunggu jawaban jelas dari mereka terkait kondisi rakyat Yaman kali ini yang sedang berperang, agar pihak Arab Saudi mau memberikan kemudahan.”
Dalam pernyataan tersebut juga dijelaskan, “Ibadah suci haji seharusnya tidak dikaitkan dengan perkara-perkara politik yang menyibukkan manusia ini.”
Sebagaimana yang dikabarkan, Arab Saudi juga sejak empat tahun yang lalu mencegah warga Suriah melaksanakan ibadah haji tamatu’.
(Shabestan/ABNS)
Post a Comment
mohon gunakan email