Pesan Rahbar

Home » » NATO Serukan Rusia Hentikan Serangan Militer di Suriah

NATO Serukan Rusia Hentikan Serangan Militer di Suriah

Written By Unknown on Tuesday, 6 October 2015 | 21:46:00

Foto ini diambil dari situs resmi Kementerian Pertahanan Rusia pada 5 Oktober 2015 menunjukkan serangan jet tempur Rusia di Suriah. (Foto: AP)

North Atlantic Treaty Organization (NATO) telah meminta Rusia untuk menghentikan serangan udara Anti ISIS di Suriah setelah jet tempur Rusia tersesat ke wilayah udara Turki.

“Sekutu menyerukan kepada Federasi Rusia untuk segera menghentikan serangan terhadap oposisi Suriah dan warga sipil,” kata NATO dalam sebuah pernyataan Senin (5/10 /15) menyusul pertemuan darurat tentang krisis Suriah di markas Brussels.

Aliansi militer juga menyatakan keprihatinan yang mendalam atas kehadiran militer Rusia di Suriah.
Dikatakan Rusia harus fokus pada upaya memerangi militan ISIS dan “mendorong solusi konflik melalui transisi politik.”

Pernyataan itu muncul sehari setelah pejabat di Turki, yang anggota NATO, melaporkan pelanggaran wilayah udara di negara itu oleh jet tempur Rusia.

Kementerian Pertahanan Rusia telah mengakui kesalahan, mengatakan bahwa cuaca buruk telah menyebabkan insiden itu.

Pernyataan NATO mengatakan aksi militer Rusia di Suriah telah mencapai “tingkat yang lebih berbahaya,” mengatakan serangan ke wilayah udara Turki sinyal “perilaku yang tidak bertanggung jawab” Moskow.

Mengatakannya Moskow harus “menghentikan dan segera menjelaskan pelanggaran ini,” menambahkan bahwa pesawat Rusia Su-30 dan Su-24 telah melanggar wilayah udara Turki di wilayah Hatay selatan,” jelas, otoritas Turki

Sejak Rabu, Rusia melakukan serangan ke posisi militan yang memerangi pemerintah Suriah di berbagai bagian di negara Arab itu. Serangannya terutama ditujukan ke kelompok ISIS di timur laut Suriah dimana para pejabat militer di Moskow mengatakan mereka telah berhasil menghancurkan beberapa pos komando ISIS, gudang senjata dan kamp-kamp pelatihan.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan angkatan udara negara itu melakukan 15 serangan yang memukul sepuluh target ISIS Senin.

Diperkirakan 20 tank hancur di distrik Tadmur Homs Provinsi, kata kementerian itu. Serangan artileri juga diluncurkan dengan tiga sistem roket yang menghancurkan gudang amunisi.

Amerika Serikat dan sekutunya mengklaim bahwa Rusia sengaja menyerang kelompok militan lainnya yang didukung oleh Barat, klaim yang dibantah Moskow dengan mengatakan mereka memilih target berdasarkan intelijen yang diberikan oleh militer Suriah.

(Mahdi-News/ABNS)
Share this post :

Post a Comment

mohon gunakan email

Terkait Berita:

Index »

KULINER

Index »

LIFESTYLE

Index »

KELUARGA

Index »

AL QURAN

Index »

SENI

Index »

SAINS - FILSAFAT DAN TEKNOLOGI

Index »

SEPUTAR AGAMA

Index »

OPINI

Index »

OPINI

Index »

MAKAM SUCI

Index »

PANDUAN BLOG

Index »

SENI